Korut `Ngambek`, Proses Damai 2 Negara Korea Terancam Gagal

Reporter : Maulana Kautsar
Senin, 15 Januari 2018 19:00
Korut `Ngambek`, Proses Damai 2 Negara Korea Terancam Gagal
Kantor berita Korea Utara sesalkan 'komentar kasar' pimpinan Korea Selatan.

Dream - Korea Utara berencana mundur dari Olimpiade Musim Dingin di PyeongChang, Korea Selatan, Februari 2018. Rencana itu dipicu komentar Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in, mengenai campur tangan Amerika Serikat terhadap perkembangan senjata nuklir Korea Utara.

" Komentar-komentar kasar itu bagai memadamkan proses rekonsiliasi dan mengecewakan banyak orang," kata kantor berita Korea Utara KCNA, dikutip dari Anadolu Agency, Senin 15 Januari 2018.

Pyongyang meminta pemerintah Korea Selatan " memikirkan secara matang dampak buruk yang dihasilkan sikap mereka, yang tidak sopan" dan mengingatkan bahwa " kereta dan bus yang membawa delegasi kami ke Olimpiade Musim Dingin masih berada di Pyongyang" .

Sementara itu, perwakilan dari kedua negara Korea itu dijadwalkan bertemu kembali hari ini untuk membahas detail partisipasi Korea Utara di PyeongChang.

Korea Utara memboikot turnamen Seoul 1988, satu-satunya even Olimpiade yang diadakan di kawasan tersebut.

Sejauh ini, Korea Utara tetap dingin terhadap AS walaupun menunjukkan itikad baik terhadap Seoul. Korea Utara menyalahkan Washington karena timbulnya ketegangan di kawasan Semenanjung Korea.

Beri Komentar