Foto: Annisa Mutiara Asharini/Dream
Dream - Bangunan megah itu berdiri di tengah hiruk-pikuk kawasan Bangka, Jakarta Selatan. Gedung berwarna putih dengan patung elang di bagian atap mencuri perhatian siapapun yang lewat di depannya.
Foto: Tim Muara Bagdja
Di balik pagar besi nan tinggi, satu keluarga tengah beraktivitas. Mereka adalah keluarga konglomerat Gunaevy Djajasasmita. Mantan bos distributor Mitsubishi Indonesia itu bermimpi menciptakan sebuah istana bagi keluarganya.
Impian itu terwujud pada 2008. Sebuah bangunan mirip kastil bergaya Versailles itu dibangun di atas lahan hampir mencapai satu hektar di Jalan Bangka Raya No. 5, Jakarta Selatan.
Foto: Tim Muara Bagdja
" Bapak pada mulanya sudah membeli tanah ini sejak 1974. Beliau menjadi salah satu penghuni pertama di Bangka, daerah yang pada saat itu kerap dijuluki sebagai tempat jin buang anak," tutur Ratih Guanevy, putri sulung Gunaevy Djajasasmita di Jakarta, Rabu 20 November 2019.
Ketika memasuki rumah, Dream langsung disambut ballroom megah yang dapat menampung sekitar 300 orang. Mata para tamu dimanjakan oleh interior Eropa klasik dan romantis.
Foto: Tim Muara Bagdja
Penampakan tangga melingkar juga dapat ditemui di sebelah ballroom. Tangga ini menghubungkan bagian lain seperti kamar, ruang makan dan tempat para tamu bisa bersantai di deretan sofa empuk.
" Dari segi interior lebih banyak dirancang oleh ibu. Beliau suka nuansa Eropa dengan warna merah dan putih," ujarnya.
Foto: Tim Muara Bagdja
Melangkah ke halaman belakang, pemandangan berganti dengan hamparan rumput luas, rumah kaca dan koleksi tanaman keluarga Gunaevy. Di sinilah tempat favorit Gunaevy bersantai menghabiskan hari-harinya.
Foto: Tim Muara Bagdja
Taman seluas 1.122 meter persegi itu diramaikan oleh cuitan berbagai spesies burung. Lagi-lagi, banyak ditemukan ornamen patung burug elang dan kuda di bagian rumah ini.
" Bapak itu pecinta binatang, khususnya elang dan kuda. Beliau sangat filosofis. Elang itu kan hewan yang sangat kekeluargaan, sama seperti bapak yang bekerja sendirian namun selalu kembali ke keluarganya," kata Lala Gunaevy, si putri bungsu.
Foto: Tim Muara Bagdja
Kebun ini juga ditumbuhi oleh berbagai pohon rindang. Salah satunya pohon rambutan yang sangat disayangi oleh Gunaevy. " Tidak ada yang berani mengambil buahnya sebelum bapak bilang boleh," ungkap Lala.
Setelah memohon pada Gunaevy, Ratih dan Lala akhirnya mendapat restu untuk membuka G-Palace untuk publik.
Foto: Tim Muara Bagdja
Tempat ini telah resmi dibuka dan menjadi destinasi penting bagi siapa pun yang ingin menghelat kenduri dalam wangi kemewahan.
Foto: Tim Muara Bagdja
Rumah keluarga Gunaevy bisa digunakan untuk menghelat acara penting seperti lamaran, pesta pernikahan, kumpul keluarga hingga sesi pemotretan.
Selain ballroom dan area kebun, terdapat pula Ruang Songket dan Ruang Elang yang dapat dimanfaatkan sebagai opsi untuk perhelatan yang bersifat lebih intim.
Foto: Tim Muara Bagdja
Menyewa tempat di G-Palace, pemilik hajat tidak perlu pusing memikirkan dekorasi, konsumsi hingga dokumentasi. Tim G-Eldorado sudah menyediakan jasa tersebut lewat berbagai mitra.
Advertisement
Peran Dahsyat Para Ayah, Bisa Hempas Risiko Baby Blues Bunda
Ada yang Jual Photocard Sahroni ala Idol KPop, Mau Beli?
Presiden Prabowo Anugerahkan Tanda Kehormatan untuk Bill Gates, Apa Jasanya Buat Indonesia?
6 Tips Latihan di Gym Nyaman untuk Para Introvert
Alasan Utama Kebanyakan Orang Bergabung dengan Komunitas yang Sesuai Minat