Dream - Dalam kehidupan keluarga, seorang ayah adalah orang yang bertanggung jawab dalam memberikan nafkah.
Ayah harus bekerja keras, membanting tulang agar kehidupan istri dan anaknya bahagia secara fisik dan mental.
Sayangnya, nasib setiap ayah berbeda. Ada yang hidup berkecukupan hingga mampu membahagiakan keluarganya.
Ada juga sebagian yang nasibnya kurang beruntung hingga harus hidup menderita bersama keluarganya.
Jangankan mencukupi kebutuhan anak dan istrinya, untuk dirinya sendiri terkadang tidak mampu.
Seperti itulah gambaran kehidupan seorang ayah dalam video TikToker Donny Ramadhan ini.
Pemilik akun TikTok @donnyrapu itu membagikan kisah pria tua yang punya kehidupan menyedihkan bersama putrinya.
Dalam video berdurasi tiga menit 30 detik terlihat pria tua dan anak perempuannya makan di resto cepat saji.
Pria tua yang mengenakan kemeja putih bermotif itu tampak menemani putrinya yang lagi makan.
Tapi anehnya, pria itu tidak terlihat makan seperti putrinya. Dia hanya memandangi anaknya yang makan dengan lahapnya.
Hal ini menimbulkan rasa penasaran bagi Donny yang segera menghampiri pria tua yang belakangan diketahui bernama Zainuddin.
" Bapak kenapa nggak makan?," tanya Donny mencoba mengawali percakapan.
" Nggak nggak apa-apa. Anak saya aja. Saya mah gampang. Yang penting anak saya dulu," kata Zainuddin.
Zainuddin kemudian menyuapi anaknya. Dia sangat bahagia melihat putrinya makan dengan lahapnya. Namun pemandangan tersebut justru membuat Donny merasa iba. Dia tidak tega melihat Zainuddin hanya bisa melihat putrinya makan.
Akhirnya, Donny memesan satu porsi untuk Zainuddin. Meski awalnya menolak, Zainuddin akhirnya menerima makanan yang dipesan Donny. Sambil makan, Zainuddin bercerita tentang kehidupannya yang ternyata seorang sopir angkot.
Hari itu dia sedang libur karena penumpangnya sepi. Apesnya lagi mobil yang dia bawa sedang mogok.
" Tapi memang saya sudah janji pengen sekali-sekali, dia (anak) ngerasain makan di tempat yang enak gitu," terang Zainuddin.
Zainuddin bercerita akhir-akhir ini tarikan angkotnya menurun akibat meningkatnya pengguna angkutan Jaklingko.
Saat bercerita tentang putrinya itu, mata Zainuddin terlihat berkaca-kaca. Dia teringat perjuangannya mencari biaya untuk putrinya. Meski berat untuk mendapatkan biaya kehidupan sehari-hari, Zainuddin mengaku dia tidak mau utang.
Zainuddin bahkan mengaku pernah tak punya uang sepeser pun sehingga selama empat hari dia berpuasa.
" Pernah kita berapa hari puasa. Saking nggak ada duitnya, empat hari. Saya nggak berani minjem, takut nggak bisa bayarnya.
" Saya beli Indomie 1, buat makan Tara aja. Saya mah nggak usah," kata Zainuddin.
Mi instan itu dibagi menjadi dua, satu untuk makan pagi. Sisanya untuk makan malam.
Namun mi instan itu hanya diberikan kepada anak satu-satunya agar bisa tetap makan.
Zainuddin berharap dirinya punya pekerjaan lebih layak agar bisa mendapatkan pendapatan yang lebih besar. Dia tak mau bercerita banyak tentang kehidupannya yang menyedihkan itu. Yang Zainuddin perlukan saat ini adalah pekerjaan tetap.
Zainudii, sendirian besarkan anak satu-satunya dalam kondisi serba kekurangan.
Mendengar cerita Zainuddin yang menyentuh, Donny langsung merasa iba.
Donny terlihat menyerahkan beberapa lembar uang sebanyak Rp1,5 juta.
Zainuddin terlihat kaget dan bersyukur melihat bantuan uang tersebut.
Sambil menangis, Zainuddin bercerita uang tersebut memang sangat dibutuhkan karena uang sewa kontrakannya selalu ditagih.