Dream - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat menegaskan pernyataan keras lembaganya terkait penyataan kontroversial Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dikeluarkan bukan karena desakan organisasi massa (ormas) Islam manapun.
" MUI tetap teguh pada pernyataan resmi tersebut karena merupakan bagian tugas MUI membimbing umat dan menjaga negara," kata Ketua Umum MUI Pusat KH Ma'ruf Amin di gedung MUI Pusat, Jakarta, Kamis, 13 Oktober 2016.
Ma'ruf mengatakan butir-butir rekomendasi yang dibacakan pada Senin (11/10/2016) merupakan bagian dari prinsip MUI. Jika ada pernyataan lain yang muncul setelahnya, Ma'ruf menyebut hal itu merupakan pendapat pribadi dari masing-masing anggota MUI.
" Ini supaya ada klarifikasi," ucap dia.
Menanggapi rencana sejumlah ormas Islam yang akan menggelar aksi desakan ke Mabes Polri, Ma'ruf meminta umat Islam menenangkan diri. Jika aksi tersebut dilakukan, dia berharap tidak dijalankan secara anarkis.
" MUI mengharapkan aspirasi masyarakat terkait dengan penyelesaian terhadap kasus ini sebetulnya cukup melalui saluran penegakan hukum tanpa harus melakukan pengerahan massa. Keinginan MUI begitu," ujar dia.(Sah)
Advertisement
FKSM 2025 Singgah di Cirebon, Hadirkan Seni Media Sampai Layar Tancap

5 Tempat Makan Pempek Legendaris di Palembang untuk Manjakan Lidah

Anti Mainstream, 7 Spot Wisata di Korea Utara yang Curi Perhatian

Perusahaan Ini Temukan Pil Panjang Umur hingga 150 Tahun

7 Wisata Pantai di Garut yang Sedang Jadi Incaran Pengunjung


Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6


Anti Mainstream, 7 Spot Wisata di Korea Utara yang Curi Perhatian

5 Tempat Makan Pempek Legendaris di Palembang untuk Manjakan Lidah

FKSM 2025 Singgah di Cirebon, Hadirkan Seni Media Sampai Layar Tancap

5 Tempat Makan Pempek Legendaris di Palembang untuk Manjakan Lidah

Anti Mainstream, 7 Spot Wisata di Korea Utara yang Curi Perhatian