Benjamin Netanyahu Usai 10.800 Orang Tewas: Israel Tak Ada Niat Menduduki Gaza

Reporter : Editor Dream.co.id
Jumat, 10 November 2023 15:01
Benjamin Netanyahu Usai 10.800 Orang Tewas: Israel Tak Ada Niat Menduduki Gaza
Netanyahu mengatakan Israel tidak memiliki rencana untuk tetap berada di Gaza dalam jangka panjang.

1 dari 10 halaman

Benjamin Netanyahu Usai 10.800 Orang Tewas: Israel Tak Ada Niat Menduduki Gaza

image" /> © PM Israel Benjamin Netanyahu Shutterstock

2 dari 10 halaman

© PM Israel Benjamin Netanyahu Shutterstock

Dream - Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengaku negaranya tak berniat menaklukkan, menduduki, atau memerintah Gaza Palestina meski masih menggempur habis-habisan wilayah itu hingga menyebabkan lebih 10.800 nyawa melayang.

3 dari 10 halaman

Tak Ada Niat Kuasai Gaza

Dalam wawancara dengan Fox News, Netanyahu mengatakan Israel tidak memiliki rencana untuk tetap berada di Gaza dalam jangka panjang.

" Kami tidak bermaksud untuk memerintah Gaza. Kami tidak bermaksud untuk mendudukinya, namun kami berupaya untuk memberikan masa depan yang lebih baik bagi Gaza dan kami," katanya, dilansir NDTV, Jumat 10 November 2023.

4 dari 10 halaman

Didemiliterisasi

Netanyahu menambahkan bahwa Israel tidak berusaha untuk menggusur siapa pun. Ketika ditanya lebih lanjut mengenai rencananya untuk masa depan Gaza, ia mengatakan wilayah itu harus didemiliterisasi, dideradikalisasi, dan dibangun kembali.

" Kita harus menemukan pemerintahan, pemerintahan sipil yang akan ada di sana," tambahnya, tanpa merinci siapa yang mungkin membentuk pemerintahan tersebut.

5 dari 10 halaman

© Tentara Israel 2023 dream.co.id

Netanyahu menambahkan bahwa pasukan Israel harus tetap siap untuk masuk kembali ke Gaza dan " membunuh para pembunuh" .

" Hal itulah yang akan mencegah munculnya kembali entitas seperti Hamas," ujarnya.

6 dari 10 halaman

Tolak Gencatan Senjata

Sebelumnya, Benjamin Netanyahu menolak gencatan senjata di Gaza. Dia pun bersikeras bahwa Israel tidak berencana untuk menduduki kembali wilayah Palestina tersebut.

7 dari 10 halaman

© RS Indonesia di Gaza 2023 dream.co.id

" Gencatan senjata dengan Hamas berarti menyerah," katanya, seraya menambahkan tidak ada jadwal untuk berapa lama serangan militer akan dilakukan Israel di Gaza.

" Saya pikir tentara Israel berkinerja sangat baik. Berapapun lamanya, kami akan melakukannya," kata Netanyahu.

8 dari 10 halaman

Hancurkan Hamas

Israel telah bersumpah untuk menghancurkan Hamas setelah kelompok milisi Palestina itu menyerbu Israel pada 7 Oktober, menewaskan 1.400 orang dan menyandera sekitar 240 orang.

9 dari 10 halaman

Lebih 101 Korban Tewas

Menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas, serangan udara dan darat sebagai serangan balasan Israel telah menewaskan lebih dari 10.800 orang di Gaza, sebagian besar warga sipil dan banyak dari mereka anak-anak.

10 dari 10 halaman

Dream.co.id hadir di WhatsApp Channel, follow buat tahu informasi terkini di link ini
https://bit.ly/DreamcoidWAChannel

Beri Komentar