Gadis Lebak Tertipu Profil Cowok di FB, Merana di Tulungagung

Reporter : Puri Yuanita
Jumat, 10 November 2017 11:00

(Foto: Tulungagung TIMES)

Syakila sudah terlanjur jatuh cinta. Termakan rayuan gombal. Janji akan dinikahi ternyata hanya dapat kecewa.

Dream - Berhati-hatilah dalam bermedia sosial. Jangan mudah percaya dengan orang yang baru dikenal lewat dunia maya. Apalagi belum pernah bertemu langsung di dunia nyata.

Bila tak ingin menyesal di ujung, jangan mau mengirim uang dan harta benda. Jangan pula menyerahkan hati kamu, alias jatuh cinta, sebelum benar-benar kenal. Sebab, bisa jadi orang yang baik itu bisa merugikan kita.

Simaklah pengalaman Anah Syakila. Warga Kampung Lebuh RT 7 RW 1 Sangiangjaya, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak, Banten, itu tertipu usai berkenalan dengan pria dengan akun Facebook bernama Rian.

Syakila sudah cukup lama menjalin komunikasi lewat media sosial dengan pemuda Tulungagung, Jawa Timur, itu. Sampai akhirnya berpacaran --meski hanya di dunia maya. " Kami hubungan via FB dan WA sudah setahun," kata Syakila, dikutip Dream dari jatimtimes.com.

Dia mengaku jatuh hati setelah melihat foto profil Rian di Facebook. Selain keren, Rian selalu mengunggah foto aktivitas di kantor dengan status yang mendukung foto tersebut.

" Dia orang yang saya sayang awalnya, karena saya tahunya foto itu. Lalu dia nyuruh saya beberapa kali untuk datang ke kota ini. Tapi saya terus menolak karena saya ingin dia yang jemput," tutur Syakila.

1 dari 2 halaman

Janji Dinikahi

© Dream

Syakila yang terus menjalin komunikasi dengan Rian merasa ingin nekat datang ke Tulungagung. Sebab, dia mendnegat kabar kekasih dunia mayanya itu sedang sakit.

" Akhirnya saya yang ngalah untuk tengok dia. (Di WA) dia bilang sama saya kalau mau nikahi saya," ungkap dia.

Tekatnya untuk bertandang ke Tulungagung semakin tebal setelah Rian berjanji akan mengantar pulang ke Lebak. Selain itu, ongkos dari Lebak ke Tulungagung juga akan diganti.

Akhirnya niat menyambangi kekasih dunia maya itu terlaksana. Syakila naik kereta dan turun di Stasiun Tulungagung. Rian memberinya petunjuk, bila sampai stasiun itu harus berganti ojek ke perempatan Cuiri Kauman.

Menurut Syakila, Rian hendak menjemputnya di tempat yang sudah ditentukan. Tanpa rasa curiga, rute yang disarankan itu dia jalani. Namun dia sangat terkejut saat melihat pemuda yang menjemputnya.

2 dari 2 halaman

Syakila Shock Melihat Pemuda yang Digilai di Facebook, Teryata...

© Dream

Syakila tak melihat pemuda tampan seperti yang dilihat dalam foto profil Rian di Facebook dengan akun Xiply Diggter. Dia merasa tertipu, hingga akhirnya melapor ke kantor polisi.

Petugas jaga Polsek Pagerwojo, Bripka Dani Aristanto, membenarkan peristiwa itu. Menurut dia, Rian bukan nama sebenarnya. Foto yang digunakan dalam Facebook juga milik orang lain.

" Kami lakukan penelusuran. Ternyata Rian itu bukan nama orangnya. Nama aslinya Sugeng. Di Facebook Sugeng memakai foto lain dan setelah kita telusuri lewat kontak Facebook dan WA akhirnya ketemu," kata Dani.

Sugeng merupakan warga Segawe Jajar Kecantikan, Pagerwojo. Setelah dicek, teryata Sugeng tidak seganteng foto yang digunakan di media sosial.

" Kami akhirnya melakukan langkah kekeluargaan. Kami panggil Sugeng dan dia mau mengganti tiket untuk pulang ke rumahnya di Lebak," tambah Dani

Polisi belum menjerat Sugeng dengan UU ITE (informasi dan teknologi elektronik). Tetapi jika mengulangi perbuatannya, polisi bisa menggunakan UU itu.

Polisi akhirnya mengantar Syakila ke Stasiun Tulungagung. Sambil menunggu jadwal kereta, Syakila menginap di hotel yang tak jauh dari Stasiun Tulungagung.

Selengkapnya baca di sini.