Nyesek! Pernikahan Nyaris Batal Gegara Ditipu WO, Nangis Lihat Dekorasi dan Baju Tak Sesuai

Reporter : Nabila Hanum
Senin, 17 Juli 2023 16:01
Nyesek! Pernikahan Nyaris Batal Gegara Ditipu WO, Nangis Lihat Dekorasi dan Baju Tak Sesuai
Tya semakin geregetan karena wedding organizer itu terus meminta uang.

Dream - Banyak calon pengantin memilih menggunakan jasa wedding organizer (WO) untuk menyiapkan pernikahan agar berjalan lancar dan sesuai harapan.

Meski begitu, sebaiknya calon pengantin teliti dan cermat dalam memilih WO (Wedding Organizer). Jangan sampai bernasib sial seperti pengantin berikut ini.

Dalam unggahan di akun TikTok @tiaamrynii, Tia mengaku sedih dan kecewa setelah ditipu oleh WO yang mengurus acara pernikahannya.

" Jadi 5 bulan sebelum hari pernikahan aku sudah booking WO dengan paketan harga Rp 17 juta. 2 bulan lagi ke pernikahan aku dan suami fitting baju karena biar santai dijauh hari sudah fitting (kata WO)," tulis Tia.

1 dari 5 halaman

TikTok @tiaamrynii

Satu bulan menjelang pernikahan, Tya mendapatkan pesan dari wedding organizer bahwa dia harus mengganti warna dekorasi dan fitting baju ulang. Sebab warna yang sudah ia pilih pernah dipakai oleh temannya.

" Ya udah dengan rasa sedikit kecewa aku juga mengikuti saran dari dia (WO). Booking WO 5 bulan sebelum hari-H itu katanya disuruh DP dulu Rp 1 juta buat tanda jadi, yang kedua kalau dia minta lagi katanya tambah lagi Rp 4 juta katanya biar mewah dan ngejamin bakalan puas," tulisnya.

" Dan terakhir yang tadinya minta lagi Rp 5 juta gak aku kasih terus dia minta lagi Rp 1 juta katanya nanti biar ditambahin akrilik di pelaminannya. Jadi total DP Rp 6 juta," jelas Tya.

2 dari 5 halaman

TikTok @tiaamrynii

Tya semakin geregetan karena wedding organizer itu terus meminta uang. Akhirnya dia memutuskan untuk membayar lunas semua tagihan karena sudah percaya dengan pelayanannya akan menjadi nyata.

" Padahal pada akhirnya omong kosong doang. H-3 WO ini masih belum ngabarin buat pasang tenda dekorasi, sudah ditanyain masih banget alasannya dan H-1 juga masih belum ngabarin buat pasang tenda. Aku coba telepon gak diangkat, chat gak ada respon sama sekali," kata Tya panik.

Dia dan keluarganya mulai resah karena pihak WO tidak ada respon dan memberikan kejelasan. Padahal hari pernikahan sudah semakin dekat.

3 dari 5 halaman

TikTok @tiaamrynii

" Aku sama keluarga juga panik karena besok acara pernikahan aku sedangkan WO ini belum pasangin dekorasi. Pihak dari keluarga aku menyusul ke rumahnya tapi gak ada siapa-siapa," ujarnya.

Tya dan keluarganya pun menangis karena panik dan khawatir. Pada H-1 pernikahan tidak ada tanggapan sama sekali dari pihak WO.

" Sore H-1 (habis isya) baju putih (adat Sunda) dibawain bukan baju pas fitting jadi gak muat, baju bapakku gak muat sama sekali padahal sudah jelas sudah ku kasih contoh juga buat baju bapak aku," ungkapnya.

4 dari 5 halaman

TikTok @tiaamrynii

Kekecewaan Tya semakin menjadi-jadi saat mengetahui pihak WO baru memasang dekorasi pada pukul 02.00 dini hari di hari-H pernikahannya. Dekorasi yang dipasang benar-benar tak sesuai harapannya.

" Aku kira bakalan mewah ternyata jelek banget jauh apa yang dia omongin sebelumnya, jam 7 besan datang dan kalian tahu apa? Ternyata MC gak ada padahal MC sudah satu paket sama dekorasi, Ya Allah itu posisinya sudah datang besan sedangkan MC gak ada terpaksa mencari dulu buat jadi MC," tuturnya.

Pada hari pernikahan, acara dan dekorasi dimulai dengan seadanya padahal Tya sudah membayar wedding organizer dengan harga Rp17 juta. Baginya angka tersebut bukanlah jumlah yang sedikit.

5 dari 5 halaman

" Memang ya menurut kalian nominal segitu kecil tapi bagi aku dan suami dapatin uang segitu sudah banget yang bikin aku pengen nangisnya itu bapak aku gak pakai baju couple hajat," imbuhnya.

Ia mengaku awalnya tidak menaruh curiga kepada pihak WO. Terlebih temannya juga memakai jasa WO yang sama, sehingga ia tidak menaruh curiga.

Pada hari pernikahannya, Tya mengungkapkan seharusnya merasa bahagia tapi malah merasa kecewa dengan wedding organizer yang tidak bertanggung jawab. " Jangan mudah percaya dengan omongan. WO ini ada di Purwakarta," ungkap Tya.

Beri Komentar