Paket Misterius untuk Panti Asuhan, Saat Dibuka Isinya...

Reporter : Sugiono
Selasa, 15 Agustus 2017 10:02

Sang kurir semula memang sudah curiga, namun....

Dream - Peristiwa mengegerkan terjadi di Fujian, China, pada Rabu 9 Agustus lalu. Saat seorang kurir jasa pengiriman mengambil sebuah paket dari wanita berusia 24 tahun.

Semula kurir itu curiga dengan isi paket. Dia hendak membukanya di hadapan sang pengirim, untuk memastikan isinya. Namun wanita itu mencegahnya.

Karena dicegah, paket itu tak jadi dibuka. Kurir itu kemudian pergi mengantar paket tersebut ke sebuah panti asuhan. Namun dalam perjalanan terdengar suara tangisan bayi dari dalam paket tersebut.

Akhirnya kurir itu memberanikan diri membuka paket itu. Saat membuka untuk memeriksa paket itu, kurir tersebut sangat terkejut. Dia menemukan seorang bayi terbungkus dalam plastik berlapis-lapis.

Beijing News melaporkan bayi malang itu terbungkus dengan tali pusar masih menempel pada tubuhnya. Dalam sebuah video yang viral di media sosial, tampak orang-orang menawarkan bantuan untuk menolong bayi tersebut.

1 dari 2 halaman

Bayi Itu Bisa Saja....

© Dream

Sementara seorang perempuan terlihat sedang menggendong bayi itu dan seorang pria memberinya minum air putih.

Kasus ini cukup menghebohkan karena bayi tersebut bisa saja tewas kehabisan napas. Apalagi suhu udara pada hari itu mencapai 37 derajat Celcius.

Kurir tersebut langsung menghubungi polisi untuk meminta bantuan.

Petugas polisi tiba di tempat kejadian dan membawa bayi itu ke Rumah Sakit Distrik Jinan di mana dia berada dalam kondisi stabil.

Seorang juru bicara rumah sakit mengatakan kepada South China Morning Post bahwa bayi tersebut dalam pengawasan rumah sakit, namun belum diklaim oleh orangtuanya.

2 dari 2 halaman

Sang Ibu Akhirnya...

© Dream

Sementara itu, polisi setempat mengatakan dalam sebuah pernyataan di Weibo bahwa mereka telah menemukan ibu bayi yang sekarang sedang menjalani pemeriksaan akibat melalaikan anaknya.

Reuters melaporkan pemerintah China telah memperkenalkan program penyelamatan bayi yang diinginkan dari kematian dengan menyerahkan bayi tersebut pada rumah sakit sejak bulan Juni 2011.

Sumber: AsiaOne