Antasari Senang Jika Mantan Kapolri BHD Buka Suara

Reporter : Muhammad Ilman Nafi'an
Kamis, 23 Februari 2017 15:02
Antasari Senang Jika Mantan Kapolri BHD Buka Suara
Mantan Kapolri Jenderal (Purn) Polisi Bambang Hendarso Danuri berencana menggelar konferensi pers terkait kasus Antasari Azhar.

Dream - Pengacara Antasari Azhar, Boyamin Saiman, mengaku senang apabila mantan Kapolri, Bambang Hendarso Danuri, buka suara terkait penanganan kasus pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen yang menyeret kliennya ke penjara. Dengan demikian, kasus tersebut bisa cepat terungkap dan tidak lagi menjadi misteri.

" Kami sangat senang dan menyambut gembira. Inilah tujuan kami untuk buka-bukaan, supaya tidak jadi misteri terus," kata Boyamin saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis, 23 Februari 2017.

" Kalau beliau (Bambang) bersedia untuk jumpa pers atau segala macam, kami sangat gembira, kalau perlu akan menyambut dengan gegap-gempita," tambah dia.

Kasus pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran ini memang ditangani saat Polri dipimpin oleh Bambang Hendarso Danuri. Antasari menuding ada rekayasa dalam pengusutan kasus ini.

Dan Bambang Hendarso Danuri berencana menggelar jumpa pers terkait penanganan kasus yang menjerat mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu.

Rencananya, Bambang dan para penyidik yang menangani kasus Antasari pada waktu itu akan menggelar konferensi pers pagi tadi. Tapi, rencana tersebut dibatalkan tanpa alasan yang diketahui.

Padahal, Boyamin sudah berharap ada fakta dan data baru ketika Bambang berbicara. Sehingga bisa digunakan untuk melengkapi laporan Antasari ke Bareskrim.

Selain itu, Boyamin juga berharap, mantan kapolri yang beken dengan sebutan BHD itu bersedia datang ke Bareskrim dan memberikan keterangan terkait kasus Antasari.

" Justru itukan yang disampaikan Pak BHD kan. Akan memberi informasi yang cukup bagus kan, malah nanti bisa jika Pak BHD malah suka rela datang ke Bareskrim untuk menyampaikan keterangan atau malah nanti malah diundang oleh Bareskrim," ujar dia.

Beri Komentar