Prabowo Subianto Kembali Mengajukan Kasasi Dalam Kasus Pelanggaran Administrasi TSM Pada Pilpres 2019 (Foto: KLY)
Dream - Pasangan calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung atas putusan kasasi perkara pelanggaran administrasi terstuktur, sistematis, dan masif (TSM) pada Pilpres 2019.
Di laman resmi MA, Prabowo mengajukan kasasi pada 3 Juli 2019. Perkara itu terdaftar dengan nomor 2P/PAP/2019.
" Dalam proses pemeriksaan oleh Tim C," tulis Kepaniteraan Mahkamah Agung, Rabu, 10 Juli 2019.
Dilaporkan Liputan6.com, tim komunikasi Partai Gerindra, Andre Rosiade menyebut, kasasi itu diajukan tanpa sepengetahuan Direktorat Hukum dan Advokasi Partai Gerindra.
" Ini sedang dikomunikasikan dengan Pak Sufmi Dasco selaku direkturnya, nanti kami informasikan lagi," kata Andre.
Kasasi yang diajukan Prabowo tidak lagi dilayangkan Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Djoko Santoso.
Prabowo memberi kuasa kepada Kantor Advokat dan Konsultan Hukum Nicholay Aprilindo Associates.
Sebelumnya, Prabowo-Sandi pernah mengajukan kasasi ke MA terkait keputusan Bawaslu pada 15 Mei 2019 yang tidak dapat menerima gugatan Prabowo-Sandi terkait pelanggaran TSM pada Pilpres 2019. Tapi, MA tidak menerima kasasi tersebut.
Dream - Presiden terpilih Joko Widodo dalam pidatonya di rapat pleno terbuka Komisi Pemilihan Umum (KPU), penetapan presiden dan wakil presiden periode 2019-2024 mengajak Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno untuk membangun bangsa secara bersama-sama.
" Saya mengajak Pak Prabowo dan Pak Sandiaga Uno untuk membangun negara ini. Saya yakin beliau berdua patriot yang menginginkan negara ini makin maju, makin adil dan makmur," ujar Jokowi di ruang rapat pleno terbuka gedung KPU, Jakarta, Minggu 30 Juni 2019.
Jokowi kemudian ditanya oleh awak media apakah sudah memiliki agenda untuk bertemu langsung dengan Prabowo.
" Tanya ke Pak Prabowo, kapan bertemu dengan Jokowi," ucap dia.
Dalam kesempatan itu, Jokowi mengajak masyarakat Indonesia untuk tidak lagi ada kubu antara 01 dan 02. Menurut presiden petahana ini, saat ini waktunya untuk merajut kembali persatuan dan kesatuan bangsa.
" Saya mengajak untuk melupakan perbedaan politik, 02 dan 01. Kita harus bersatu," kata dia.
Dream - Komisi Pemilihan Umum (KPU) secara resmi menetapkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden terpilih periode 2019-2034.
" Menetapkan pasnagan calon presiden dan wakil presiden terpilih dalam pemilihan umum presiden dan wakil presiden tahun 2019, nomor urut 01, Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin," ujar Arief Budiman, Ketua KPU, saat rapat pleno terbuka di Gedung KPU, Jakarta, Minggu 30 Juni 2019.
Dalam berita acara yang dibacakan Arief, pasangan Jokowi-Ma'ruf mendapat suara 85.607.362 dari total perolehan suara sah nasional.
Dengan pembacaan keputusan itu, Jokowi-Ma'ruf resmi menjadi presiden dan wakil presiden terpilih periode 2019-2024 sejak Minggu, 30 April 2019.
" Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan," kata Arief.
Dream - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Wiranto, berharap pasca penetapan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2019-2024 ini, Joko Widodo dan Prabowo Subianto bisa saling bertemu.
" Dua tokoh kita harapkan pak Jokowi dan pak Prabowo bisa segera bertemu, untuk bicarakan bangsa Indonesia," ujar Wiranto di Gedung KPU, Jakarta, Minggu 30 Juni 2019.
Ia mengatakan, pertemuan itu penting sebagai pertanda kedua kubu sudah saling berdamai. Sehingga para pendukung masing-masing paslon juga bisa saling merajut persaudaraan kembali.
Mantan Panglima ABRI ini menyebut, pemilu 2019 ini merupakan tahapan demokrasi terbesar dan terumit di dunia. Meski demikian, ia bersyukur tahapan ini dapat dilalui dengan baik meskipun ada beberapa gejolak yang terjadi.
" Artinya tahapan-tahapan sudah kita selesaikan dan memang ada gejolak tetapi Alhamdulillah atas kesadaran bersama gejolak itu berakhir dengan baik," ucap dia.
Dengan penetapan Jokowi dan KH Ma'ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Ia berharap pembangunan yang sudah dilakukan mantan Gubernur DKI Jakarta itu dapat kembali diteruskan.
" Mudah-mudahan ini awal yang baik untuk kembali melakukan suatu tahapan pembangunan nasional, yang diharapakan dapat mencapai suatu kemajuan yang berarti bagi Indonesia," kata dia.
Dream - Hari ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar rapat pleno untuk menetapkan pasangan calon (paslon) nomor 01 Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin, sebagai presiden dan wakil presiden terpilih periode 2019-2024.
Komisioner KPU, Ilham Saputra mengatakan, KPU sudah mengundang pendukung paslon 01 dan 02, partai pendukung, Mahkamah Konstitusi (MK), Mahkamah Agung (MA) Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) dan Sekretaris Negara (Sesneg).
" Total ada 150, itu bisa dihitung jumlah pendukung paslon ada 20 masing dan saya sudah konfirmasi pendukung paslon 02 akan datang," ujar Ilham di Gedung KPU, Jakarta, Minggu 30 Juni 2019.
Advertisement
Video Sri Mulyani Menangis di Pundak Suami Saat Pegawai Kemenkeu Nyanyikan `Bahasa Kalbu`
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Si Romantis yang Gampang Luluh: 4 Zodiak Ini Paling Cepat Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama
Halte TJ Senen Sentral yang Terbakar, Berubah Jadi Halte Jaga Jakarta
Nyaman, Tangguh, dan Stylish: Alas Kaki yang Jadi Sahabat Profesional Modern
Video Sri Mulyani Menangis di Pundak Suami Saat Pegawai Kemenkeu Nyanyikan `Bahasa Kalbu`
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September