Presiden AS Punya 'Koper Nuklir' Yang Dibawa Ke Mana Saja, Ternyata Begini Isinya (Shutterstock)
Dream - Setiap presiden Amerika Serikat (AS) akan selalu membawa koper yang berisi rancangan perang bom atom dalam setiap kegiatan di lapangan.
Tas koper berat itu biasanya ditenteng oleh pejabat militer yang tak pernah berada jauh dari sang presiden, baik ketika dia turun dari helikopter atau tengah rapat dengan berbagai pemimpin dunia.
Selain informasi sederhana itu, tidak banyak yang bisa diketahui tentang tas koper misterius yang menjadi simbol kekuatan adikuasa sang presiden AS itu. Tapi kini seluk-beluk tas koper ini mulai terkuak.
William Burr, pengamat senior di lembaga nirlaba National Security Archive di Universitas George Washington, merilis laporan yang menjelaskan tentang penelitian terhadap tas koper presiden AS itu.
Burr mengungkap bahwa tas itu berisi dekrit presiden yang diyakini oleh sejumlah pejabat AS ilegal dan tidak perlu dilakukan (karena tidak akan ada orang yang masih hidup yang akan menjalankan dekrit itu jika bencana nuklir terjadi).
Burr yang sudah menghabiskan 30 tahun untuk untuk meneliti dan menulis tentang sejarah perang nuklir akhirnya mengungkap soal temuannya itu kepada the Associated Press.
Dikutip dari The Star, Pada 1950-an Presiden Dwight Eisenhower dan para penasihatnya khawatir Amerika Serikat terlalu rentan akan serangan nuklir dari musuh.
Maka presiden bisa mengambil keputusan cepat di tempat dan seorang perwira militer akan membawa tas koper berisi berbagai dokumen yang bisa mmebantu presiden berkomunikasi dengan Pentagon atau pejabat militer di markas mereka.
Tas itu berisi pernyataan presiden, Dokumen Tindakan Darurat Presiden (PEADS) yang menyatakan keadaan darurat nasional dan memperluas jangkauan kewenangan untuk menangani krisis nuklir.
Awalnya, tas koper nuklir yang selalu dibawa perwira militer itu hanya mengikuti sang presiden ketika dia sedang melakukan perjalanan ke luar Washington DC.
Eisenhower kemudian mewariskan tas koper itu kepada penggantinya John F Kennedy dan pada 1960-an benda itu dikenal dengan nama " football" mungkin karena keluarga Kennedy menyukai olahraga itu.
Gagasan soal perwira militer yang selalu mengiringi presiden sambil membawa koper itu menjadi ketertarikan sendiri bagi sejarawan, jurnalis, dan publik di masa Amerika modern.
Penelitian Burr mengungkap tas koper itu memuat pernyataan keadaan darurat yang tidak pernah diperbarui selama sekian tahun dan kemudian ada kekhawatiran, pernyataan itu sudah tidak dianggap sah lagi.
Pejabat Gedung Putih mengakui skala kehancuran dari perang nuklir sangatlah dahsyat sehingga membuat pernyataan itu bisa menjadi tidak relevan lagi.
Pada 1980-an pernyataan itu kemudian direvisi tapi bagaimana mengubahnya tidak diketahui.
Pada sejumlah foto, bisa terlihat ada semacam antena di tas koper itu, menyiratkan benda itu juga berisi alat komunikasi.
Tapi selebihnya, informasi mengenai isi tas koper nuklir itu sebagian besar masih misterius dan tetap menjadi rahasia.
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik