Seorang Wanita Palsukan Kehamilan Hingga 17 Kali Demi Bolos Kerja dan Dapat Tunjangan

Reporter : Editor Dream.co.id
Minggu, 21 April 2024 15:11
Seorang Wanita Palsukan Kehamilan Hingga 17 Kali Demi Bolos Kerja dan Dapat Tunjangan
Seorang wanita Italia dituduh memalsukan tidak kurang dari 17 kehamilan, 12 alami aborsi dan 5 kelahiran palsu demi cuti dan bonus. Yuk, simak fakta lengkapnya!

Yuk, simak fakta lengkapnya!

1 dari 10 halaman

Seorang Wanita Palsukan Kehamilan Hingga 17 Kali Demi Bolos Kerja dan Dapat Tunjangan

Seorang Wanita Palsukan Kehamilan Hingga 17 Kali Demi Bolos Kerja dan Dapat Tunjangan © Ilustrasi mimpi hamil besar/Copyright unsplash/Volodymyr Hryshchenko 2023 fimela

Yuk, simak fakta lengkapnya!

2 dari 10 halaman

Berita terkini di Italia menyoroti kasus penipuan yang melibatkan Barbara Loele.

Wanita ini diduga terlibat dalam pemalsuan kehamilan sebanyak 17 kali, melakukan aborsi sebanyak 12 kali, dan menirukan kelahiran sebanyak 5 kali dalam rentang 24 tahun terakhir.

Diduga, tindakan pemalsuan ini dilakukannya untuk mendapatkan cuti kerja dan memperoleh tunjangan finansial yang mencapai ratusan dolar.

3 dari 10 halaman

Kronologi Awal

Kronologi Awal © Seorang wanita Italia dituduh memalsukan tidak kurang dari 17 kehamilan, 12 alami aborsi dan 5 kelahiran palsu demi cuti dan bonus. Yuk, simak fakta lengkapnya! 2024 dream.co.id

4 dari 10 halaman

Barbara Ioele, seorang wanita berusia 50 tahun, telah mengalami kehamilan yang tidak biasa selama 24 tahun terakhir. Ini menyebabkan Barbara mengambil cuti melahirkan dari pekerjaannya dan menerima tunjangan dari negara.

Dokumen yang diajukan oleh Barbara menunjukkan bahwa dia telah mengalami 17 kehamilan, di mana 12 di antaranya berakhir dengan aborsi. Barbara juga melahirkan lima bayi yang sehat, yang diberi nama Benedetta, Angelica, Abramo, Letizia, dan Ismael.

Namun, tidak ada catatan resmi tentang kelahiran mereka, dan tidak ada yang pernah melihat bayi-bayi itu.

5 dari 10 halaman

Barbara diduga melahirkan anak terakhirnya pada bulan Desember tahun lalu. Namun, pihak berwenang mengklaim bahwa mereka telah memantau akhir kehamilannya dan tidak ada bukti bahwa dia pernah hamil.

Mereka juga mencurigai bahwa Barbara telah memalsukan kehamilan-kehamilan tersebut untuk menerima tunjangan sebesar 110.000 euro dan cuti kerja.

6 dari 10 halaman

Kasus Penipuan Barbara Loele

Kasus Penipuan Barbara Loele © Seorang wanita Italia dituduh memalsukan 17 kehamilan, 12 alami aborsi dan 5 kelahiran palsu demi cuti dan tunjangan. Yuk, simak cerita lengkapnya! 2024 merdeka.com

7 dari 10 halaman

Barbara Ioele baru-baru ini mencuri perhatian media nasional di Italia karena kasus penipuannya yang menghebohkan. Kisahnya begitu tidak masuk akal sehingga banyak pembuat film meragukannya.

Menurut jaksa, selama dua dekade terakhir, Barbara terlibat dalam jaringan penipuan yang melibatkan pencurian akta kelahiran dari klinik Rhoma, pembuatan dokumen palsu, serta pemalsuan tanda tangan dokter.

Ia juga menggunakan bantal untuk meniru bentuk perut hamil dan bahkan berlatih berjalan agar terlihat seperti wanita hamil.

8 dari 10 halaman

Barbara berhasil meyakinkan pihak berwenang tentang kehamilannya dengan menggunakan sertifikat medis yang dicuri dan ditandatangani palsu.

Hal ini memungkinkannya untuk menerima tunjangan kehamilan dan cuti melahirkan dari berbagai perusahaan selama bertahun-tahun.

Yang mengejutkan, tidak ada yang curiga atas perbuatannya, mengingat bahwa penipuan ini telah berlangsung sejak tahun 2000.

9 dari 10 halaman

Kesaksian dari Pasangan Barbara Loele

Kesaksian dari Pasangan Barbara Loele © Seorang wanita Italia dituduh memalsukan 17 kehamilan, 12 alami aborsi dan 5 kelahiran palsu demi cuti dan tunjangan. Yuk, simak cerita lengkapnya! 2024 merdeka.com

10 dari 10 halaman

Dalam proses interogasi, Davide Pizzinato, pasangan Barbara yang berusia 55 tahun, mengakui, "Saya tahu pasti bahwa pasangan saya tidak hamil." 

Davide mengklaim bahwa sejak 2012, saat hubungan mereka dimulai, ia telah mengetahui tentang penipuan yang dilakukan istrinya. Meskipun dituduh sebagai kaki tangan Barbara, ia tampaknya sangat bersedia untuk memberikan kesaksian melawan istrinya dengan harapan mendapat hukuman yang lebih ringan."

Beri Komentar