Surat An-Naba: Latin & Arti Beserta Keistimewaannya Jika Dibaca Rutin

Reporter : Widya Resti Oktaviana
Selasa, 8 Maret 2022 07:01
Surat An-Naba: Latin & Arti Beserta Keistimewaannya Jika Dibaca Rutin
Salah satu keistimewaan membaca surat An-naba adalah bisa dimudahkan untuk mengunjungi Kabah.

Dream – Surat An-Naba adalah surat ke-78 di dalam Al-Quran dan memiliki arti hari kiamat. Surat yang berjumlah 40 ayat ini tergolong ke dalam surat Makkiyah, di mana artinya diturunkan di kota Mekah.

Sama seperti surat-surat lainnya di Al-Quran, surat An-naba pun memiliki keistimewaannya sendiri jika rutin dibaca. Dalam Juz Amma, surat An-Naba adalah surat pembuka atau surat awal di juz terakhir Al-Quran.

Meskipun terdiri dari 40 ayat, tidak sedikit umat Islam yang sudah hafal. Mengingat setiap ayatnya termasuk memiliki bacaan yang pendek-pendek.

Berikut ini adalah bacaan surat An-Naba latin dan artinya dari ayat 1 hingga 40,  serta keistimewaan yang dimiliki surat An-Naba seperti dikutip dari indozone.id.

1 dari 3 halaman

Bacaan Surat An-Naba Latin dan Artinya

 

Bacaan Surat An-Naba Latin dan Artinya

'amma yatasaa-aluun

Artinya: Tentang apakah mereka saling bertanya-tanya?  

'anin naba-il 'adziim

Artinya: Tentang berita yang besar (hari berbangkit), 

alladzii humfiihi mukhtalifuun

Artinya:  yang dalam itu mereka berselisih.  

kallaa saya'lamuun

Artinya: Tidak! Kelak mereka akan mengetahui, 

tsumma kallaa saya'lamuun

Artinya: sekali lagi tidak! Kelak mereka akan mengetahui.

alam naj'alil ardho mihaadaa

Artinya: Bukankah Kami telah menjadikan bumi sebagai hamparan,  

wal jibaala autaadaa

Artinya: dan gunung-gunung sebagai pasak?,  

wakholaqnaakum azwaajaa

Artinya: Dan Kami menciptakan kamu berpasang-pasangan, 

waja'alnaa naumakum subaataa

Artinya: dan Kami menjadikan tidurmu untuk istirahat,  

waja'alnal laila libaasaa

Artinya: dan Kami menjadikan malam sebagai pakaian, 

waja'alnan nahaaro ma'aasyaa

Artinya: dan Kami menjadikan siang untuk mencari penghidupan,  

wabanainaa fauqokum sab'ang syidaadaa

Artinya: dan Kami membangun di atas kamu tujuh (langit) yang kokoh,  

waja'alnaa siroojaw wahhaajaa

Artinya: dan Kami menjadikan pelita yang terang-benderang (matahari),  

wa-angzalnaa minal mu'shirooti maa-ang tsajjaajaa

Artinya: dan Kami turunkan dari awan, air hujan yang tercurah dengan hebatnya,  

linukhrija bihii habbaw wanabaataa

Artinya: untuk Kami tumbuhkan dengan air itu biji-bijian dan tanam-tanaman,  

wajannaatin alfaafaa

Artinya: dan kebun-kebun yang rindang.

inna yaumal fashli kaana miiqootaa

Artinya:  Sungguh, hari keputusan adalah suatu waktu yang telah ditetapkan,  

yauma yungfakhu fish shuuri fata'tuuna afwaajaa

Artinya: (yaitu) pada hari (ketika) sangkakala ditiup, lalu kamu datang berbondong-bondong,  

wafutihatis samaa-u fakaanat abwaabaa

Artinya: dan langit pun dibukalah, maka terdapatlah beberapa pintu,  

wasuyyirotil jibaalu fakaanat saroobaa

Artinya: dan gunung-gunung pun dijalankan sehingga menjadi fatamorgana.

2 dari 3 halaman

Surat An-Naba Ayat 21 - 40

inna jahannama kaanat mirshoodaa

Artinya: Sungguh, (neraka) Jahanam itu (sebagai) tempat mengintai (bagi penjaga yang mengawasi isi neraka), 

liththooghiina ma-aabaa

Artinya: menjadi tempat kembali bagi orang-orang yang melampaui batas.  

laabitsiina fiihaa ahqoobaa

Artinya: Mereka tinggal di sana dalam masa yang lama,  

laa yadzuuquuna fiihaa bardaw walaa syaroobaa

Artinya: mereka tidak merasakan kesejukan di dalamnya dan (pula mendapat) minuman,  

illaa hamiimaw waghossaaqoo

Artinya: selain air yang mendidih dan nanah,  

jazaa-aw wifaaqoo

Artinya: sebagai pembalasan yang setimpal.  

innahum kaanuu laa yarjuuna hisaabaa

Artinya: Sesungguhnya dahulu mereka tidak pernah mengharapkan penghitungan,  

wakadzdzabuu bi-aayaatinaa kidzdzaabaa

Artinya: dan mereka benar-benar mendustakan ayat-ayat Kami, ا wakulla syai-in ahshoinaahu kitaabaa

Artinya: dan segala sesuatu telah Kami catat dalam suatu kitab (buku catatan amalan manusia).  

fadzuuquu falan naziidakum illaa 'adzaabaa

Artinya: Maka karena itu rasakanlah! Maka tidak ada yang akan Kami tambahkan kepadamu selain azab.  

inna lil muttaqiina mafaazaa

Artinya: Sungguh, orang-orang yang bertakwa mendapat kemenangan,  

hadaa-iqo wa a'naabaa

Artinya: (yaitu) kebun-kebun dan buah anggur,  

wakawaa'iba atroobaa

Artinya: dan gadis-gadis cantik yang sebaya,  

waka'san dihaaqoo

Artinya: dan gelas-gelas yang penuh (berisi minuman).  

laa yasma'uuna fiihaa laghwaw walaa kidzdzaabaa

Artinya: Di sana mereka tidak mendengar percakapan yang sia-sia maupun (perkataan) dusta,  

jazaa-am mirrobbika 'athoo-an hisaabaa

Artinya: Sebagai balasan dan pemberian yang cukup banyak dari Tuhanmu,     

robbis samaawaati wal ardhi wamaa bainahumar rohmaan, laa yamlikuuna minhu khithoobaa

Artinya: Tuhan (yang memelihara) langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya; Yang Maha Pengasih, mereka tidak mampu berbicara dengan Dia.     

yauma yaquumur ruuhu wal malaa-ikatu shoffaa, laa yatakallamuuna illaa man adzina lahur rohmaanu waqoola showaabaa

Artinya: Pada hari, ketika ruh[3] dan para malaikat berdiri bersaf-saf, mereka tidak berkata-kata, kecuali siapa yang telah diberi izin kepadanya oleh Tuhan Yang Maha Pengasih dan dia hanya mengatakan yang benar.   

dzaalikal yaumul haq, famang syaa-at takhodza ilaa robbihii ma-aabaa

Artinya: Itulah hari yang pasti terjadi. Maka barangsiapa menghendaki, niscaya dia menempuh jalan kembali kepada Tuhannya.   

innaa angdzarnaakum 'adzaabang qoriibay yauma yangdzurul mar-umaa qoddamat yadaahu wayaquulul kaafiru yaalaitanii kuntu turoobaa

Artinya: Sesungguhnya Kami telah memperingatkan kepadamu (orang kafir) azab yang dekat, pada hari manusia melihat apa yang telah diperbuat oleh kedua tangannya; dan orang kafir berkata, " Alangkah baiknya seandainya dahulu aku jadi tanah."

3 dari 3 halaman

Keistimewaan Surat An-Naba

Keistimewaan Surat An-Naba

Setelah mengetahui bacaan surat An-Naba, alangkah baiknya jika sahabat Dream juga mengetahui apa saja keistimewaan dari membaca surat An-Naba ini. Berikut adalah beberapa keistimewaannya yang dikutip dari indozone.com:

Diberi Kenikmatan di Hari Kiamat

Barangsiapa dari umat Islam yang membaca surat An-Naba, maka Allah SWT akan memberikannya kenikmatan di hari kiamat kelak. Hal ini seperti dijelaskan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Syekh Thabarsi, dari Ubay bin Ka’ab dalam Majma’ al-Bayan:

Barangsiapa membaca surat ‘amma yatasa’alun, Allah akan memberinya minuman yang sejuk di hari kiamat.”

Dimudahkan untuk Mengunjungi Kabah

Keistimewaan lainnya ketika membaca surat An-naba adalah dimudahkan untuk bisa mengunjungi Kabah. Hal ini seperti yang diriwayatkan oleh Syekh Shaduq ra bahwa Imam Ja’far Shadiq berkata:

Barangsiapa membaca surat ‘Amma Yatasa’alun (An-naba) setiap hari, maka dia tidak akan keluar dari tahun itu kecuali dia telah berziarah ke Baitullah, Makkah.”

Dianugerahkan Kekuatan yang Besar

Surat An-Naba menjadi salah satu surat yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad saw untuk dibaca. Hal ini karenan Allah SWT akan menganugerahkan kekuatan yang sangat besar dan memberikan keringanan saat dihisab di akhirat kelak. Seperti sabda Rasulullah saw berikut ini:

Barangsiapa yang membacanya (surat An-naba) dan menghafalnya, maka hisabnya di hari kiamat hanya sekitar sholat satu rakaat. Dan barangsiapa yang menulisnya dan mengalungkannya, maka kutu tidak dapat mendekatinya, ia juga memperoleh kekuatan dan kehebatan yang besar.” (Tsawabul A’mal, Juz 8: 193).

Beri Komentar