Dream - Pria inisial PWGA ditangkap polisi usai viral karena aksi arogannya di jalan saat mengemudi mobil Fortuner dengan plat TNI palsu. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya masih menggali motif pelaku menggunakan pelat dinas TNI palsu.
“Benar sudah diamankan, dan sedang dilakukan pendalaman," ucap Ade dikutip dari Liputan6.com, Rabu, 17 April 2024.
Informasi penangkapan pengemudi Fortuner ugal-ugalan itu juga diunggah di akun Instagram Puspom TNI @puspomtni. Dalam keterangannya, disebutkan bahwa motif pengemudi nekat menggunakan pelat dinas bodong demi menghindari aturan ganjil genap.
Pengemudi yang mengaku saudara Jenderal itu diamankan oleh TNI dan Polda Metro Jaya di kediamannya di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Dari hasil pemeriksaan, dipastikan yang bersangkutan bukanlah anggota TNI.
“Dari hasil pemeriksaan dipastikan yang bersangkutan merupakan warga sipil yang berprofesi sebagai seorang pengusaha. (bukan seorang anggota TNI),” tulisnya.
Saat ini pelaku sedang menjalani pemeriksaan untuk tuduhan pemalsuan sebagaimana yang diatur dan diancam dalam pasal 263 KUHP berdasarkan Laporan Polisi Nomor: LP/B/2005/IV/2024/SPKT/POLDA METRO JAYA, Tanggal 12 April 2024.
Sebelumnya, viral di media sosial seorang pria pengemudi mobil Fortuner ugal-ugalan di jalan hingga terlibat cekcok dengan pengendara lainnya. Mobil yang dibawa tampak menggunakan pelat dinas TNI dan pengemudi mengaku saudara Jenderal.
Setelah ditelusuri, Pihak TNI memastikan pelat dinas tentara yang digunakan pengendara mobil tersebut palsu.
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayor Jenderal (Mayjen) Nugraha Gumilar menyatakan pelat dinas TNI 84337-00 yang terpasang di mobil Toyota Fortuner itu bukan milik Marsekal Muda Purnawirawan TNI Asep Adang Supriyadi.
Ia juga menepis kabar bahwa pengemudi itu merupakan adik seorang jenderal. Dengan hasil penelusuran itu, laporan kasus pengemudi arogan yang ternyat bukan anggota TNI itu diserahkan ke aparat kepolisian.
" Benar (ditangani polisi) Polda Metro Jaya. Pemilik asli sudah lapor ke kepolisian karena merasa dirugikan," kata Gumilar.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR