Terungkap, Inilah Cara Unik Kura-Kura Berkomunikasi Satu Sama Lain

Reporter : Editor Dream.co.id
Minggu, 17 Desember 2023 15:02
Terungkap, Inilah Cara Unik Kura-Kura Berkomunikasi Satu Sama Lain
Tampaknya kura-kura memiliki cara yang unik, untuk berkomunikasi dengan sesamanya.

1 dari 17 halaman

Terungkap, Inilah Cara Unik Kura-Kura Berkomunikasi Satu Sama Lain

Terungkap, Inilah Cara Unik Kura-Kura Berkomunikasi Satu Sama Lain © Tampaknya kura-kura memiliki cara yang unik, untuk berkomunikasi dengan sesamanya. 2023 freepik.com

2 dari 17 halaman

Selama dekade terakhir, para ilmuwan telah menemukan bahwa kura-kura memiliki rentang kemampuan komunikasi yang lebih luas daripada yang dianggap sebelumnya.

Jauh dari reptil yang senyap dan soliter, banyak spesies kura-kura tampaknya menghasilkan komunikasi intra-spesifik yang kompleks dan sosial.

Jadi, bagaimana sebenarnya kura-kura berkomunikasi?

3 dari 17 halaman

Bagaimana Kura-kura Berkomunikasi: Sinyal Akustik

Baru-baru ini, para ahli biologi meyakini bahwa kura-kura sebagian besar adalah hewan yang tidak bersuara. Mereka tidak memiliki pita suara dan oleh karena itu tidak mampu menghasilkan vokalisasi dalam arti kata yang sebenarnya. Meskipun demikian, mereka dapat menghasilkan sejumlah sinyal akustik lain.

4 dari 17 halaman

Studi yang diterbitkan tahun 2022 mengungkapkan bahwa setidaknya 50 spesies kura-kura mampu menghasilkan berbagai sinyal akustik yang sebelumnya tidak diketahui oleh para peneliti.

Suara ini termasuk siulan, gertakan, gemuruh, erangan, klik, desisan, dengkuran, mendengus, dan bahkan mendengkur.

Kura-kura menghasilkan suara-suara ini melalui mekanisme lain. Ketika makan, beberapa kura-kura akan menghasilkan desisan dan gertakan kecil.

5 dari 17 halaman

Jika Kura-Kura Merasa Terancam

Jika Kura-Kura Merasa Terancam © Tampaknya kura-kura memiliki cara yang unik, untuk berkomunikasi dengan sesamanya. 2023 Foto/Pixabay

Hewan ini akan hasilkan suara mendesis dengan menarik kepala mereka kembali ke dalam cangkang dan dengan keras mengeluarkan udara dari paru-paru mereka.

6 dari 17 halaman

Sebuah penelitian pada tahun 2013 menemukan bahwa beberapa spesies kura-kura air tawar dapat berkomunikasi secara akustik di bawah air.

Peneliti temukan bahwa kura-kura leher panjang Australia Barat (Chelodina colliei) dapat menghasilkan panggilan kompleks, umumnya berada dalam rentang frekuensi di bawah 1.000 Hertz.

Hal serupa juga terjadi pada jenis 'Podocnemis expansa', sebagai suara pertukaran informasi antara betina yang sedang bertelur.

7 dari 17 halaman

Permudah Cara Komunikasi di Dalam Air

Penelitian tahun 2009 pada kura-kura leher ular barat daya (Chelodina oblonga) mencatat 17 vokalisasi, termasuk decit, sorakan, cicitan pendek, cicitan panjang, ratapan, guruh, dan suara drum perkusi. Suara ini mungkin mempermudah saat di bawah air, sebagai komunikasi dengan kura-kura lain, termasuk perkawinan.

8 dari 17 halaman

Komunikasi Akustik Selama Bersarang Kelompok

Penelitian yang diterbitkan pada tahun 2014 meneliti komunikasi akustik kura-kura sungai Amazon (Podocnemis expansa) selama masa pengeraman kelompok. Penelitian ini dilakukan dari tahun 2009-2011, mencatat enam jenis suara yang berbeda yang dihasilkan oleh kura-kura betina selama periode pengeraman

9 dari 17 halaman

Suara-suara ini dikategorikan ke dalam lima kategori berikut:

  1. Migrasi menuju lokasi penetasan;
  2. Berkumpul di pantai penetasan;
  3. Mengeram pada malam hari;
  4. Menunggu di air setelah mengeram atau tanpa mengeram;
  5. Menunggu kedatangan anak kura-kura.
10 dari 17 halaman

Suara-Suaranya Mainkan Peran Penting yang Unik

11 dari 17 halaman

Komunikasi Akustik di Antara Anak Kura-kura

Banyak spesies anak kura-kura akan menyinkronkan peristiwa penetasan, meskipun para ilmuwan masih berusaha memahami mekanisme di balik penyinkronan tersebut.

Baik pada kura-kura semi-akuatik maupun kura-kura laut, para peneliti berupaya mencari tahu apakah suara yang dihasilkan oleh anak kura-kura membantu dalam penyinkronan penetasan.

12 dari 17 halaman

Sebuah studi tahun 2019, rekam 4 tipe suara berulang yang dihasilkan oleh anak kura-kura hingga 14 hari sebelum keluar dari telur. Suara tipe I ditandai dengan klik yang jelas, dimulai 11-14 hari sebelum keluar.

Tiga jenis suara lainnya dimulai kurang dari 5 hari sebelum penetasan dan tampak indikasikan gerakan anak kura-kura.

Suara klik tipe I meningkat frekuensinya ketika anak kura-kura mencapai tanggal keluar.

13 dari 17 halaman

Suara Anak Kura-Kura Tipe I

Para peneliti mengusulkan bahwa kemungkinan suara klik tipe I berfungsi sebagai sarana komunikasi di antara klutch dan membantu dalam gerakan penetasan yang terkoordinasi dan keluar bersama-sama.

14 dari 17 halaman

Komunikasi Akustik pada Kura-kura Laut

Baru-baru ini, para ahli biologi laut meyakini bahwa kura-kura laut non-anak penetas hampir tidak bersuara atau bahkan diam.

Namun, penelitian terbaru membuktikan kemampuan kura-kura laut untuk merasakan suara dan menghasilkan vokalisasi.

Studi yang diterbitkan pada tahun 2022 mendokumentasikan 10 suara berbeda yang dihasilkan oleh 11 kura-kura laut hijau muda (Chelonia mydas) yang berkeliaran bebas.

15 dari 17 halaman

Para peneliti menemukan bahwa kura-kura menghasilkan suara-suara ini dalam rentang pendengaran kura-kura laut lainnya (sekitar 200-740 Hertz), menunjukkan kemampuan komunikasi sesama spesies.

Desisan-desisan tersebut tampaknya memiliki tanda tangan unik untuk individu, menambahkan gagasan bahwa setidaknya beberapa dari suara tersebut berfungsi sebagai komunikasi.

16 dari 17 halaman

Bagaimana Kura-kura Berkomunikasi: Komunikasi Visual dan Taktile

Kura-kura juga menggunakan komunikasi visual untuk memberi sinyal kepada anggota lain dari spesies mereka.

Selama proses kawin, betina akan berkedip berkali-kali untuk tunjukkan minat, dan jantan akan menganggukkan kepala naik turun. Jantan juga akan menyemprotkan air ke betina selama proses kawin.

17 dari 17 halaman

Beberapa kura-kura, seperti 'Trachemys' juga lambaikan cakar depan mereka dan membuka rahang mereka untuk berkomunikasi mengenai agresi atau sikap defensif.

Beberapa kura-kura, seperti 'Trachemys' juga lambaikan cakar depan mereka dan membuka rahang mereka untuk berkomunikasi mengenai agresi atau sikap defensif. © Tampaknya kura-kura memiliki cara yang unik, untuk berkomunikasi dengan sesamanya. 2023 Foto/Pixabay

Beri Komentar