 
    Bupati Labuhan Batu Utara, Kharuddinsyah Sitorus Nyaris Terjatuh (Foto: Youtube/Sandi Angkara)
Dream - Bupati Labuhan Batu Utara, Kharuddinsyah Sitorus alias Haji Buyung, nyaris terseret arus saat meninjau lokasi banjir bandang di Kecamatan Na IX-X. Dia tergelincir saat melewati jembatan darurat.
Beruntung, Haji Buyung masih memegang tali dan langsung diselamatkan. Video tergelincirnya Kharuddinsyah beredar di media sosial.
Menurut Merdeka.com, Haji Buyung tergelincir saat berjalan di bebatuan di tepi sungai. Saat menyeberangi jembatan darurat yang terbuat dari dua batang bambu sambil memegang tali pengaman.
Tepat di tengah jembatan, Haji Buyung tergelincir dan tercebur ke sungai yang deras. Untungnya dia masih memegang tali.
Sejumlah orang dari kedua sisi sungai langsung menyelamatkan Haji Buyung. Dia dibawa ke seberang dan menemui warga yang menjadi korban bencana.
Kepala BPBD Sumut, Riadil Akhir Lubis, mengatakan, peristiwa itu terjadi di jembatan menuju Desa Hatapang, Minggu, 29 November 2019 sekitar pukul 17.00 WIB.
" Itu saat membuka desa yang terisolir kita pasang titi bambu, (Kharuddinsyah) tergelincir, beliau. Alhamdulillah, selamat, sehat-sehat. Tadi pagi saya sudah telepon beliau, luar biasa bupati kita," ucap Riadil.
" Untung pegang tali, kalau tali tak pegang tali bisa mati hanyut, dan dia besar," kata dia.
Dusun Siria-ria A dan Siria-ria B, Desa Pematang, sembilan unit rumah rata dengan tanah disapu banjir bandang. Sebanyak 17 unit rumah rusak berat, dua unit jembatan juga terputus, jalan desa juga terputus akibat tanah longsor sekitar 100 meter, 20 hektare lahan pertanian rusak, dan tiang listrik bertumbangan.
Lima orang satu keluarga juga dilaporkan hilang dalam peristiwa ini. Di Desa Hatapang, tepatnya di Dusun 1, Dusun 3, dan Dusun 5, 19 unit rumah rusak berat, 10 lainnya rusak ringan, 1 unit jembatan ambruk, dan 1 unit sepeda motor hilang.
Dream - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi persoalan banjir di DKI Jakarta, Selasa, 17 Desember 2019. Dia mengatakan, persoalan Jakarta tidak hanya banjir semata.
" Persoalan besar di Jakarta hanya dua yaitu banjir, yang kedua macet," kata Jokowi, Rabu, 18 Desember 2019.
Jokowi mengatakan, pemerintah saat ini sedang menanggulangi banjir dengan cara membangun bendungan di Ciawi dan Sukamahi. Bendungan tersebut ditargetkan rampung pada 2020.
" Di Bogor selesai kira-kira tahun depan Insya Allah, kalau jadi akan bisa lebih dikendalikan," ucap dia.
Jokowi mengatakan, selain banjir, persoalan kebersihan got dan penyempitan Sungai Ciliwung masih jadi kendala.
Untuk itu, Jokowi menyarankan agar manajemen air dilakukan dengan pengerukan waduk di Jakarta dan Pluit. Tidak hanya banjir, urusan macet pun, kata Jokowi harus diatasi di Jakarta.
Jokowi menyinggung pemindahan ibu kota dapat meminimalisir banjir dan macet. Sebab, akan mengurangi jumlah penduduk di Jakarta.
" Sekali lagi kalau tidak pindah Ibu Kota ya memang tetap akan sulit," kata dia.
Jika ibu kota tidak dipindahkan, lanjut Jokowi, Jakarta akan semakin dipadati penduduk dari berbagai daerah untuk mencari pekerjaan.
" Sehingga yang terjadi kepadatan penduduk semakin nambah semakin hari, 56 persen penduduk kita di jawa khususnya jakarta dan sekitarnya, PDB ekonomi kita 58 persen ada di Jawa khususnya di Jakarta, sehingga perlu pemerataan ekonomi saya kira itu," kata dia.
Dream - Hujan deras terjadi di berbagai wilayah di Jakarta sejak pukul 13.00 WIB. Akibat hujan ini, beberapa lokasi terendam banjir.
Berdasarkan pantauan dari akun Twitter @TMCPoldaMetro, banjir terpantau di depan Citraland, Grogol, Jakarta Barat. Akibat banjir tersebut, lalu lintas tersendat.
15.10 #Banjir di depan Citraland Grogol , saat ini lalulintas tersendat. pic.twitter.com/2NuD5I1BS2
— TMC Polda Metro Jaya (@TMCPoldaMetro)December 17, 2019
Banjir setinggi 30 centimeter juga terpantau di Jalan Prof Satrio, Jakarta Selatan, arah ke kampung Melayu. Akibat banjir, kendaraan motor berjalan pelan sehingga lalu lintas terpantau tersendat.
15:06 #Banjir 20-30 cm di Jl. Prof. Satrio Jaksel (arah ke Kampung Melayu) & berimbas lalin tersendat. @imPluke pic.twitter.com/axyZ0g968k
— TMC Polda Metro Jaya (@TMCPoldaMetro)December 17, 2019
Selain itu, banjir juga terpantau di Jalan Pemuda Jakarta Timur, Jalan Tol Kuningan Kilometer 5 (arah Cawang), Jalan S Parman, Jakarta Barat, depan kampus Universitas Tarumanegara, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, dan beberapa lokasi lain.
15:21 #Banjir 10-20 cm di depan Balai Kartini Jl. Gatot Subroto & berimbas lalin tersendat. pic.twitter.com/tuLFWHcEF6
— TMC Polda Metro Jaya (@TMCPoldaMetro)December 17, 2019
15:29 #Banjir 20-30 cm di KM 5 Tol Kuningan (arah ke Cawang) & berimbas lalin tersendat. pic.twitter.com/6CoQgwtHQF
— TMC Polda Metro Jaya (@TMCPoldaMetro)December 17, 2019
Kondisi yang cukup parah terpantau di pintu 10 Kawasan Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta Pusat. Di area tersebut terpantau banjir setinggi 20 hingga 30 centimeter.
15:28 #Banjir 20-30 cm di Pintu 10 Kawasan Gelora Bung Karno Senayan, agar hati2 bila sedang melintas. pic.twitter.com/l91iFpcSte
— TMC Polda Metro Jaya (@TMCPoldaMetro)December 17, 2019
Genangan air yang cukup dalam terpantau di depan Jalan Asia Afrika depan Plaza Senayan. Di lokasi tersebut, sejumlah kendaraan terendam banjir setinggi 40 centimeter.
15:53 #Banjir 30-40 cm di depan Plaza Senayan Jl. Asia Afrika, agar hati-hati bila sedang melintas. @arifmelanesia pic.twitter.com/hzN302VP2K
— TMC Polda Metro Jaya (@TMCPoldaMetro)December 17, 2019
Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) Provinsi DKI Jakarta, Juaini memastikan sejumlah titik di banjir berangsur surut. Ia juga mengatakan kondisi di sekitar kawasan Gelora Bung Karno tidak terkendala banjir.
" Pas hujan benar ada genangan, sekarang sudah surut," kata dia dilaporkan Merdeka.com, Selasa, 17 Desember 2019.
Juaini tak menampik intensitas hujan sejak Selasa siang hingga sore mengakibatkan genangan dan banjir di berbagai titik. Namun, kata Juaini, kondisi tersebut tidak berlangsung lama.
" Ketika 20-30 menit sudah surut," kata dia.
Dream - Hujan lebat yang mengguyur Jakarta membuat sejumlah titik kebanjiran, Selasa 17 Desember 2019. Salah satunya adalah ruas Tol Dalam Kota (Kuningan arah Cawang).
Dikutip dari keterangan tertulis yang diterima Dream, petugas Jasa Marga mengoperasikan dua unit pompa air dan menyedot genangan. Jasa Marga juga bekerja sama dengan Polri untuk mengatur lalu lintas di jalan tol.
Sekadar informasi, hujan deras mengguyur Jakarta sejak pukul 14.00 WIB. Di Ruas Tol Dalam Kota, tepatnya KM 05+400 arah Cawang, terdapat genangan setinggi sepuluh hingga 15 sentimeter.
Setelah dua pompa dioperasikan, kini air genangan telah surut. Lalu lintas di tol kembali normal.
Advertisement

Sudah Geer Jadi Pacar Aktor Squid Game, Tahunya Cuma Mirip dan Rp5,8 Miliar Raib

ShopeeVIP, Teman Setia Biar Belanja Kebutuhan Rumah Jadi Lebih Untung

Hore! Stok BP 92 Sudah Tersedia Lagi di Jabodetabek, Bandung, dan Surabaya, Kapan Vivo dan Shell?

QRIS Tap, Cara Baru Bayar LRT Jabodebek yang Praktis Banget


/vidio-web-prod-video/uploads/video/image/7544570/throwback-serunya-dream-day-ramadan-fest-bersama-royale-parfume-series-by-soklin-hijab-496343.jpg) 
        
    Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab

Batik Rempah Memikat Iwan Tirta di Jakarta Fashion Week 2026

Menu Nasi Sop Rp3000 di Yogyakarta, Penyelamat Anak Kost Banget

Kisruh Pabrik Aqua Diduga Pakai Air Sumur Bor, DPR Desak Kajian 'Water Stress Assessment'


Sudah Geer Jadi Pacar Aktor Squid Game, Tahunya Cuma Mirip dan Rp5,8 Miliar Raib

ShopeeVIP, Teman Setia Biar Belanja Kebutuhan Rumah Jadi Lebih Untung