Sesumbar Ogah Pakai Masker, Veteran Perang Meninggal Akibat Corona

Reporter : Razdkanya Ramadhanty
Minggu, 19 Juli 2020 15:00
Sesumbar Ogah Pakai Masker, Veteran Perang Meninggal Akibat Corona
Menurutnya penggunaan masker hanya 'trend' belaka.

Dream - Akibat menolak memakai masker, seorang veteran Angkatan Darat Amerika Serikat di Ohio meninggal dunia akibat komplikasi penyakit dari infeksi virus corona.

Menurut kabar kematian yang dilansir oleh laman People, Richard Rose III, 37 tahun, dari Port Clinton, meninggal pada 4 Juli.

Richard diketahui telah bertugas di Angkatan Darat AS selama sembilan tahun dan mengabdi di dua tempat yaitu Irak dan Afghanistan.

1 dari 4 halaman

Pada 28 April yang lalu, dia mengunggah sebuah narasi di akun Facebooknya bahwa dia mengabaikan imbauan resmi untuk mengenakan masker selama pandemi virus corona.

Menurutnya penggunaan masker hanya 'trend' belaka.

" Mari saya jelaskan tentang ini," tulis Rose.

" Saya tidak akan membeli masker itu. Saya sudah sampai sejauh ini di mana saya tidak akan membeli barang itu."

2 dari 4 halaman

Jadi Peringatan untuk Masyarakat

Posting kontroversial itu mengumpulkan lebih dari 5.000 reaksi, lebih dari 800 komentar, dan sejak itu dibagikan oleh hampir 20.000 orang.

Dalam kolom komentar, banyak orang mengkritik keputusan Rose untuk tidak memakai masker, beberapa mengejek veteran itu setelah mendengar tentang kematiannya.

" Rick sedang dibicarakan saat ini karena keputusannya menolak menggunakan masker merupakan tindakan yang salah," kata Nick Conley, seorang teman Rose, kepada stasiun lokal WOIO.

3 dari 4 halaman

" Kita harus tetap berbelas kasih meski kita berbeda pendapat. Seseorang telah meninggal dan kita harus tetap memiliki belas kasihan."

Conley mengatakan dia " terkejut" oleh kematian Rose, dia tidak pernah mengira virus itu akan membunuh seseorang seusia Rose.

" Anda mendengar tentang virus ini dan Anda tidak berharap itu memengaruhi orang, orang muda seperti kita," jelasnya.

4 dari 4 halaman

Menurut WOIO, Rose dinyatakan positif COVID-19 pada 1 Juli dan meninggal tiga hari kemudian.

Keluarganya mengatakan kepada bahwa ia tidak memiliki riwayat penyakit.

" Sangat mengerikan bahwa kami kehilangan Rick tetapi bagian yang lebih tragis dari itu adalah siapa lagi yang terinfeksi karena tindakan yang ia pilih," tambah Conley.

Dia berharap keputusan Rose untuk tidak memakai masker akan menjadi sebuah peringatan bagi orang lain selama pandemi ini.

Sumber: People

Beri Komentar