Tragis! WNI Jadi Korban Salah Tembak di Texas, Meninggal Setelah Rumah Diberondong 100 Peluru

Reporter : Nabila Hanum
Senin, 10 Oktober 2022 15:35
Tragis! WNI Jadi Korban Salah Tembak di Texas, Meninggal Setelah Rumah Diberondong 100 Peluru
Novita diyakini sebagai korban salah sasaran dua orang remaja yang melakukan aksi penembakan.

Dream - Seorang warga negara Indonesia (WNI), Novita Brazil atau Novita Kurnia Putri, meninggal dunia usai rumahnya diberondong 100 peluru oleh remaja di San Antonio, Texas, Amerika Serikat (AS), Selasa 4 Oktober 2022.

Novita diyakini sebagai korban salah sasaran dua orang remaja yang melakukan aksi penembakan.

Insieden itu berawal dua remaja yang berniat untuk melakukan drive-by shooting atau penembakan dari kendaraan.

1 dari 4 halaman

Arizona State University menyebut drive-by shooting umumnya dilakukan oleh para anggota geng untuk menyerang kelompok lainnya.

Dilansir nbcnews, Sheriff Bexar County, Javier Salazar, membeberkan kronologi penembakan keji tersebut.

Salazar menyebut bahwa kedua remaja itu berkendara di area kediaman Novita pada Selasa siang.

2 dari 4 halaman

Petugas kepolisian mendengar beberapa tembakan beruntun di area tersebut dan melihat sebuah mobil yang kabur dari lokasi dengan kecepatan tinggi.

Polisi akhirnya berhasil menghentikan kedua remaja tersebut yang berusia 14 dan 15 tahun. Keduanya ditangkap dengan tuduhan pembunuhan tingkat pertama dan penyerangan dengan senjata mematikan.

Salazar menduga bahwa kedua remaja tersebut datang ke lokasi untuk melakukan penyerangan, tetapi keduanya salah sasaran dan membuat seorang perempuan WNI menjadi korban.

3 dari 4 halaman

Salazar melaporkan bahwa perempuan berusia 25 tahun itu sedang bekerja di dalam kamar tidurnya saat segerombolan remaja tersebut melancarkan penyerangan.

Terhitung ada 100 butir amunisi dari berbagai kaliber mengenai rumah Novita. Setelah berhasil tertangkap, didapati bahwa sekelompok remaja tersebut juga berbekal senapan AR-15.

Kini, pelaku ditahan di Bexar County Juvenile Detention Center. Sebanyak dua tuduhan turut diberikan pada beberapa remaja itu, yakni pembunuhan dan penyerangan berat dengan ancaman hukuman mati atau hukuman seumur hidup.

4 dari 4 halaman

Pemerintah melalui Konsulat Jenderal Republik indonesia Houston akan segera memulangkan jenazah Novita ke Indonesia. Sesuai dengan permintaan keluarga, pihak konsulat akan mempercepat proses pemulangan jenazah.

KRI Houston juga telah menemui Secretary of State di Austin, Texas dalam upaya pemulangan tersebut.

Beri Komentar
Jangan Lewatkan
More