Main Perosotan si Anak Nangis, Ngeri Ternyata di Dalamnya...

Reporter : Sandy Mahaputra
Selasa, 12 Juli 2016 09:02
Main Perosotan si Anak Nangis, Ngeri Ternyata di Dalamnya...
Apa yang ditemukan di dalam perosotan sangat mengerikan, ada....

Dream - Ini kisah Amy Smith, seorang ibu cantik asal Inggris yang merasa menyesal telah membawa putrinya, Demi-Mai, ke sebuah taman bermain. Apa yang menimpa putrinya ketika bermain di taman bermain itu benar-benar membuatnya traumatis.

Awalnya Amy merasa sangat senang bisa bermain bersama dengan putrinya. Apalagi putrinya yang masih 2 tahun itu tertarik bermain memanjat tali di taman bermain.

" Saya sangat bangga dengan Demi karena ia baru saja belajar untuk memanjat tali," katanya.

Usai bermain memanjat tali, Amy membawa Demi ke sebuah perosotan. Namun betapa kagetnya Amy ketika putrinya itu keluar dari perosotan.

Amy melihat kaki Demi penuh darah. Putrinya itu bahkan menangis dengan cukup kencang karena merasa kesakitan.

Dalam Perosotan Ternyata...

 

1 dari 3 halaman

Di Dalam Perosotan Ternyata...

Di Dalam Perosotan Ternyata... © Dream

Di tengah kebingungannya, Amy memeriksa perosotan yang menyebabkan putrinya itu terluka. Terkejut, Amy melihat ada pecahan kaca di dalamnya.

Dia percaya bahwa seseorang telah dengan sengaja menaruh pecahan kaca itu di atas perosotan.

Beruntung bagi Amy. Setelah Demi dibawa ke rumah sakit terdekat, dokter tidak sampai menjahit luka putrinya itu. Hingga sekarang Demi masih kesulitan untuk berjalan.

Meskipun demikian Amy punya saran untuk orang tua yang sering mengajak anak-anaknya bermain di taman bermain.

" Semoga insiden yang menimpa putri saya ini menjadi bahan pelajaran para orang tua agar lebih mengawasi anak-anak ketika menggunakan fasilitas permainan di taman bermain."

Akibat kejadian tersebut, Natural Environment Services di Torbay Council mengirim seseorang untuk memeriksa taman bermain di Torquay itu.

(Sumber: Elitereaders)

2 dari 3 halaman

Bocah Buta Gara-gara Bermain Pulpen Laser, Mata Terbakar

Bocah Buta Gara-gara Bermain Pulpen Laser, Mata Terbakar © Dream

Dream - Hati-hati dengan laser pointer. Jangan pernah menatap langsung ke sumber laser pada pena itu. Sebab, sinar laser bisa membuat mata Anda buta. Itulah yang terjadi pada remaja berusia 14 tahun dari Tasmania, Australia.

Salah satu mata remaja yang tak disebutkan namanya itu harus rusak permanen karena melihat ke arah laser pointer. Mata remaja itu tak bisa diselamatkan, meski sudah berobat ke dokter spesialis mata.

" Pasien ini mendatangi saya dan mengatakan pada Jumat malam dia memegang pulpen penunjuk laser atau laser pointer dan tanpa disengaja pulpen laser itu menyoroti matanya hanya dalam waktu sekejap," tutur Ddokter Ben Armitage, sebagaimana dikutip Dream dari laman ABC Radio Australia, kemarin. 

Armitage menambahkan, laser itu telah merusak bagian mata remaja itu secara permanen. Foto mata anak laki-laki itu menunjukkan laser telah membakar setiap bagian dari retinanya.

" Dan malangnya itu adalah bagian mata dimana pusat gambar detail bekerja dan karenanya memberikan dampak berkurang signifikanna pengelihatannya."

Remaja itu mengaku tidak merasakan sakit sama sekali ketika pulpen laser menyorot ke bagian matanya. Namun dampak pada penglihatannya berlangsung seketika.

" Kemampuan indera penglihatannya berkurang hingga 25 persen atau kondisi yang dalam dunia medis disebut pandangan 20/20," kata dia.

" Dan sayangnya pada tahap ini indera penglihatannya tidak akan bisa sembuh kembali dan tidak bisa juga diperbaiki dengan bantuan kacamata," tegas Armitage. Dia memperingatkan orangtua untuk tidak membiarkan anak-anak bermain laser pointer. (Ism) 

3 dari 3 halaman

Bocah Habiskan Rp420 Juta Uang Pensiun Ayah di Taman Bermain

Bocah Habiskan Rp420 Juta Uang Pensiun Ayah di Taman Bermain © Dream

Dream - Kepala si ayah pasti langsung pusing bukan kepalang. Tanpa sadar, anaknya yang baru berusia 13 tahun menghabiskan uang sebesar 210.000 yuan, setara Rp420 juta. Uang itu dia habiskan untuk bermain di taman bermain selama empat bulan penuh.

Uang tersebut merupakan pensiunan orangtuanya dan sebanding dengan 10 kali rata-rata pendapatan reguler di Tiongkok. Orangtua dari bocah yang tinggal di di Chongqing, Tiongkok itu diketahui beridentitas Wu Di. Uang itu  mereka simpan di rumah, seperti kebiasaan orang Tiongkok.

Uang tersebut dibungkus dengan rapi dan disimpan di ruangan rahasia. Tetapi, Wu Di ternyata menemukan uang itu kemudian pergi ke taman bermain selama empat bulan.

Menurut petugas taman bermain, Wu menghabiskan uang mencapai 10.000 yuan, setara Rp20 juta setiap kali datang. Dia bermain sampai puas dengan menaiki semua wahana yang ada di taman bermain tersebut.

Tahu punya jadwal sekolah, Wu juga membawa ponsel orangtuanya. Dengan ponsel tersebut, Wu mengirim pesan kepada gurunya, memberi kabar dia sedang sakit.

Padahal, Wu baru saja turun dari roller coaster saat mengirim pesan tersebut. Setelah itu, dia menghapus pesan tersebut agar tidak diketahui orangtuanya.

Aksi tersebut kemudian diketahui orangtua Wu. Mereka lalu membawanya ke kantor polisi dan berharap uang mereka bisa kembali.

Kepada polisi, Wu mengaku dia mulai menghabiskan uang tersebut sejak Februari. Tetapi, hal itu dibantah oleh petugas taman bermain dan menyebut Wu mulai datang ke taman tersebut sejak Desember.

Ayah Wu yang berusia 63 tahun mengatakan uang tersebut merupakan uang kompensasi penggunaan lahan. Dia sudah lama merencanakan akan menggunakan uang tersebut untuk dana pensiunnya bersama sang istri.

Sumber: cctvnews.tumblr.com

Beri Komentar