Foto: Facebook.com/Yanii Culle
Dream - Kehilangan sosok ayah sama sekali bukan hal mudah. Kepergianya orang terkasih ini akan menjadi duka mendalam bagi keluarga, termasuk sang buah hati.
Perasaan itulah yang tengah dirasakan seorang bocah SD yang terlihat dalam video viral berikut ini.
Jaka, siswa SD di salah satu sekolah negeri di kawasan, Cimalaya, Jawa Barat tak kuasa menahan air mata lantaran mengenang kepergian sang ayah.
Momen itu terjadi saat Jaka diminta menyanyikan lagu ayah di Hari Perpisahan. Dikabarkan ayah dari Jaka belum lama ini menghembuskan napas terakhirnya.
Lagu yang dinyanyikan Jaka membuatnya tak kuasa menahan air mata. Di depan rekan dan kerabat yang melihat, Jaka menangis sesegukan di atas panggung.
Saat Jaka menangis, tampak beberapa guru dan penonton naik ke atas panggung untuk menenangkannya.
Bahkan, tak sedikit penonton yang iba hingga memberinya uang sembari memeluk, mengecup Jaka.
Kisah Jaka ini diketahui dari unggahan sang guru bernama Setiani Eka Mustika di akun facebooknya. Beragam komentar dan dukungan diberikan warganet untuk Jaka.
Tak sedikit warganet yang ikut merasa haru saat melihat video Jaka menyanyi.
" udah nangis liat kmu nak.. smga kmu mnjdi ank yg soleh n bnyak rijkinyah amin" Ujar akun Resii Pgi.
" Tak sanggub qu bendung air mata" Tambah Risma Nuries.
" Semog ayah jaka tenang d syurga sana.. dan jaka semog jd anak yg sukses" Tulis Denis Candra.
Berikut videonya:
Dream - Ini kisah haru pertemuan antara ibu dan anak. Keduanya telah berpisah selama tiga puluh tahun. Adegan menyentuh hati itu ditayangkan khusus oleh sebuah televisi di Arab Saudi pada Minggu malam yang lalu.
Adalah Abdullah Khojali dan ibunya yang bertemu itu. Keduanya sungguh bahagia. Mereka berpelukan erat. Seolah tak mau terpisah kembali. Air mata pun mengucur dari sudut-sudut mata mereka.
Menurut laman Arab News, Selasa 3 Juni 2014, Khojali telah berpisah dengan sang ibu sejak kecil. Dia ikut sang nenek saat ibu dan bapaknya bercerai setelah kelahirannya. Khojali tinggal di Riyadh, sementara sang bunda kembali ke negaranya, Sudan.
Yang paling mengharukan dari kisah ini adalah upaya Khojali untuk menemukan ibunya. Saat berusia lima belas tahun, neneknya berkata bahwa sang ibu masih hidup dan tinggal di Sudan.
Khojali dan Ibunya. Sumber: Arab News
Enam tahun berselang, Khojali nekat pergi ke Sudan. Namun upayanya untuk menemukan ibunda gagal di tengah jalan. Sebab, dia tak punya cukup dana untuk melanjutkan perjalanan.
Namun dia tak patah arang. Dua tahun setelah kegagalan itu, Khojali mencari ibunya lagi. Tapi kali ini pun usahanya juga gagal. Pencariannya harus terhenti setelah dia mengalami kecelakaan di tengah perjalanan.
Terdengarlah usaha mulia Khojali itu oleh sebuah televisi. Dan host sebuah acara di televisi, Al-Shiryyan, memberi kejutan pada Khojali Minggu malam itu. Selama showAl-Siryyan memberi tahu bahwa dirinya akan berbicara dengan ibu Khojali di Sudan melalui telepon.
Tapi kejutan itu benar-benar luar biasa bagi Khojali. Ternyata tak hanya melalui telepon. Di tengah percakapan melalui telepon itu, sang ibu ternyata muncul ke atas panggung.
Terjadilah adegan emosional di atas panggung itu. Akhirnya mimpi Khojali untuk bertemu sang ibu terwujud.
Advertisement
Doodle Art Indonesia, Tempat Ngumpul para Seniman Doodle
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
BCA dan Entitas Raih Laba Bersih Rp43,4 Triliun hingga Kuartal III 2025
Mentereng! Penampakan Jam Tangan Suami Nikita Willy Senilai Rp9 Miliar