Viral Penemuan Cincin Perunggu di Makam Berusia 2.300 Tahun, Diduga Milik PSK Yunani Kuno

Viral Penemuan Cincin Perunggu di Makam Berusia 2.300 Tahun, Diduga Milik PSK Yunani Kuno

© Cermin tersebut ditemukan di dalam sebuah gua makam yang berasal dari abad keempat atau ketiga SM. 2023 Foto/MayaIncaAztec.com

Cermin tersebut ditemukan di dalam sebuah gua makam yang berasal dari abad keempat atau ketiga SM.

Ditemukan sebuah cermin perunggu yang masih sangat terjaga baik bersama dengan rangka seorang perempuan muda di Yerusalem, demikian pengumuman yang dilakukan oleh Badan Kepurbakalaan Israel (IAA) pada hari Rabu.

Orang yang diyakini perempuan muda tersebut adalah orang Yunani yang bekerja sebagai pekerja seks komersial (PSK). Cermin tersebut ditemukan di dalam sebuah gua makam yang berasal dari abad keempat atau ketiga SM.

Sumber: Greek Reporter

© Cermin tersebut ditemukan di dalam sebuah gua makam yang berasal dari abad keempat atau ketiga SM. 2023 Foto: Yoli Schwartz/Israel Antiquities Authority (IAA)

Dari penemuan cermin ini, para peneliti menyimpulkan bahwa kemungkinan besar, perempuan yang kerangkanya ditemukan adalah seorang PSK atau hetairai dalam bahasa Yunani, dilansir oleh Times of Israel.

"Kualitas produksi cermin itu sangat bagus yang terawetkan dalam kondisi sangat baik, dan kelihatannya seperti baru dibuat kemarin."

"Cermin perunggu seperti yang ditemukan ini dianggap barang mewah yang mahal, dan ini bisa jadi milik perempuan Yunani dalam dua hal; sebagai mas kawin menjelang pernikahan, atau sebagai hadiah yang diberikan seorang pria ke hetairai mereka."

jelas para peneliti.

© Cermin tersebut ditemukan di dalam sebuah gua makam yang berasal dari abad keempat atau ketiga SM. 2023 Foto: Yoli Schwartz/Israel Antiquities Authority (IAA)

Menurut Dr. Guy Stiebel dari Departemen Arkeologi dan Timur Dekat Kuno di Universitas Tel Aviv, kerangka ini merupakan perempuan yang berprofesi sebagai pekerja seks komersial (PSK) dan menjadi bukti paling awal di Israel terkait praktik kremasi atau penguburan pada zaman Helenistik.

Dikemukakan oleh para arkeolog, kemungkinan terbesar adalah bahwa makam tersebut dimiliki oleh seorang pekerja seks komersial (PSK) yang melakukan perjalanan bersama pejabat senior selama masa penaklukan oleh Alexander yang Agung atau dalam periode perang

Sumber: Greek Reporter

Dua Versi PSK

Pada zaman Yunani kuno, terdapat dua jenis prostitusi; hetairai, yaitu PSK kelas atas, dan pornai, yaitu PSK kelas bawah dan budak, yang sebagian besar beroperasi di rumah-rumah bordil dan berdiri di sudut-sudut jalan.

Orang-orang hetairai umumnya memiliki pendidikan dan kecerdasan, memungkinkan mereka terlibat dalam diskusi dengan klien mereka. Salah satu figur PSK kelas atas yang terkenal pada zaman Yunani kuno adalah Phyrne.