Viral Sisa Surat Suara Pemilu Indonesia di Arab Saudi Direndam Air, Begini Kata KPU RI

Viral Sisa Surat Suara Pemilu Indonesia di Arab Saudi Direndam Air, Begini Kata KPU RI

© Ketua KPU Hasyim Asyari (tengah) didampingi anggota KPU August Mellaz (kiri) dan Mochammad Afifuddin (kanan) memberikan keterangan pers di kantor KPU, Jakarta, Senin (12/2/2024). Konferensi pers tersebut membahas persiapan Indonesia Election Visit Program

© Ketua KPU Hasyim Asyari (tengah) didampingi anggota KPU August Mellaz (kiri) dan Mochammad Afifuddin (kanan) memberikan keterangan pers di kantor KPU, Jakarta, Senin (12/2/2024). Konferensi pers tersebut membahas persiapan Indonesia Election Visit Program

Dream - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Hasyim Asy'ari, menanggapi kabar sisa surat suara Pemilu 2024 diduga di Arab Saudi direndam air agar tak disalahgunakan. Ia menegaskan, cara itu salah.

Tak Sesuai Aturan

Hasyim menjelaskan, seharusnya surat suara yang lebih atau tidak digunakan cukup diberi tanda silang saja.

" Itu enggak sesuai aturan. Kalau tidak digunakan lagi kan dicoret, disimpan, nanti di hitung dan dimasukkan ke dalam penghitungan suara bahwa ada sekian surat yang tidak digunakan,” kata Hasyim, dikutip dari Liputan6.com, Selasa 13 Februari 2024.

© Ketua KPU Hasyim Asyari (tengah) didampingi anggota KPU August Mellaz (kiri) dan Mochammad Afifuddin (kanan) memberikan keterangan pers di kantor KPU, Jakarta, Senin (12/2/2024). Konferensi pers tersebut membahas persiapan Indonesia Election Visit Program

Hasyim memastikan, surat suara yang sudah tercoret tadi tidak akan bisa digunakan. Nantinya, oleh panitia Pemilu akan dimusnahkan sesuai prosedur yang sudah diatur.

“Itu harus diadministrasikan. Bisa dimusnahkan itu nanti kalau sudah selesai,“

Minta Dikeringkan

Hasyim menyampaikan, menindaklanjuti surat suara yang sudah direndam tersebut, KPU RI meminta kepada Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) untuk dikeringkan dan dihitung sesuai aturan yang sudah ditetapkan.

“Saya minta walaupun sudah basah ya harus diadministrasikan. Kan harus disimpan lagi,” ucap Hasyim.

Ia mengatakan, alasan direndamnya surat suara itu merupakan kesepakatan sepihak antara panitia Pemilu di luar negeri dan saksi dari partai-partai peserta Pemilu yang ditempatkan di luar negeri.

Terkait adanya sanksi terhadap panitia Pemilu yang tidak tertib aturan, Hasyim mengaku saat ini fokus untuk menghitung sisa surat suara yang sudah basah terendam terlebih dahulu.

“Ya kalau itu (sanksi) saya cek dulu, karena harus disimpan lagi,” ujar Hasyim.

© Viral Sisa Surat Suara Pemilu Indonesia di Arab Saudi Direndam Air, Begini Kata KPU RI X/@TSolihien

Sebagaimana diketahui, Warga Negara Indonesia di luar negeri telah melakukan pemungutan suara lebih awal daripada waktu yang diterapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Indonesia.

Berbagai fenomena unik pun mewarnai proses pencoblosan suara di luar negeri. Salah satunya yang diduga terjadi di Arab Saudi, sejumlah WNI memusnahkan surat suara yang tersisa dan belum digunakan dengan cara direndam air.

Momen itu viral di media sosial, salah satunya diunggah oleh akun X @TSolihien. Video tersebut menarasikan bahwa hal itu dilakukan untuk mencegah kecurangan atau penyalahgunaan surat suara yang tidak terpakai.

© Viral Sisa Surat Suara Pemilu Indonesia di Arab Saudi Direndam Air, Begini Kata KPU RI X/@TSolihien

“Baru pertama kali di Arab Saudi surat suara lebih direndam biar tidak curang. Viralkan IDE YG BAGUS UTK TPS TERDEKAT KITA,” tulis @TSolihien di akun X dikutip Selasa, 13 Februari 2024.

Postingan itu pun viral dan menuai berbagai respons netizen membalas cuitannya.