Imigrasi Deportasi WNA yang Ganggu KTT G20 di Bali

Reporter : Dwi Ratih
Selasa, 15 November 2022 15:45
Imigrasi Deportasi WNA yang Ganggu KTT G20 di Bali
Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali pada 15 hingga 16 November 2022.

Dream - Pemerintah akan menindak tegas semua orang yang mengganggu jalannya Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali, termasuk warga negara asing yang melakukan unjuk rasa. Pemerintah mengancam akan mendeportasi WNA yang mengganggu ketertiban selama G20.

“ Imigrasi memperoleh data dari Kementerian/Lembaga terkait tentang adanya orang asing dan kelompok asing yang patut diduga akan melanggar aturan hukum keimigrasian, melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta mengganggu penyelenggaraan KTT G20,” ungkap Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Imigrasi, Widodo Ekatjhajana, dikutip dari laman imigrasi.go.id, Selasa 15 November 2022.

Ilustrasi

Imigrasi, tambah Widodo, sebelumnya sudah mendeportasi orang-orang asing yang melakukan unjuk rasa menolak dan mengganggu penyelenggaraan KTT G20. Imigrasi telah mendeportasi WN Jepang dan mengamankan serta memeriksa WN China.

1 dari 3 halaman

Ada yang dideportasi

Imigrasi akan bertindak cepat jika ada permintaan penangkalan terhadap orang asing atau kelompok orang asing lainnya yang akan masuk Indonesia.

Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Imigrasi Widodo Ekatjahjana

Imigrasi membuka saluran untuk menerima laporan dari semua masyarakat jika ada laporan orang asing yang diduga mengganggu ketertiban dan keamanan melalui livechat di Imigrasi.go.id.

KTT G20 berlangsung di Bali mulai 15 sampai 16 November 2022. Forum kerja sama multilateral ini dihadiri kepala negara, menteri, dan anggota delegasi lainnya dari 19 negara utama dan Uni Eropa (EU).

Negara-negara itu adalah Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, Brasil, India, Indonesia, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Meksiko, Republik Korea, Rusia, Perancis, Tiongkok, Turki, dan Uni Eropa.

Laporan: Rena Safira

2 dari 3 halaman

Delegasi KTT G20 Bali Dilayani Sepeda Motor Listrik, Diantar Gratis di Area ITDC Nusa Dua

Dream - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali bakal memamerkan hal-hal serba ramah lingkungan. Selain mobil listrik untuk para tamu negara, delegasi peserta forum G20 yang datang juga bakal dilayani dengan fasilitas transportasi sepeda motor listrik.

Fasilitas sepeda motor listrik ini salah satunya disediakan oleh PT Ilectra Motor Group (IMG) yang menghadirkan merek motor listrik ALVA untuk mendukung mobilitas perhelatan B20 Summit maupun KTT G20 di Bali.

Setengah Abad Eksis di Indonesia, Mitsubishi Serahkan 50 Unit New Xpander Cross ke Konsumen

Perusahaan hadir dengan menyediakan motor ALVA One beserta pengemudinya di wilayah acara perhelatan Nusa Dua, Bali. Pengunjung maupun delegasi KTT dapat menikmati fasilitas ini selama periode 10-16 November 2022 dengan mengakses titik antar jemput yang tersedia di 3 lokasi hotel, yakni St. Regis, Hilton, dan Ritz Carlton.

Mereka dapat memanfaatkan jasa antar kemanapun tanpa biaya di dalam area ITDC Nusa Dua.

Performa yang dimiliki ALVA One menjadikannya satu-satunya motor listrik yang dipercaya untuk mendukung mobilisasi pada wilayah utama dengan medan berbukit.

" Ini merupakan upaya guna mendukung prioritas Presidensi G20 Indonesia 2022 dalam mencapai target Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060 atau lebih cepat,” ujar Presiden Direktur IMG, Purbaja Pantja dikutip dari keterangannya, Jumat, 11 November 2022.

Dalam gelaran ini, ALVA memberdayakan masyarakat Bali sebagai pihak penggerak mobilitas atau pengemudi unit ALVA One.

3 dari 3 halaman

Para pengemudi yang melayani telah melewati rangkaian seleksi dan pelatihan keselamatan guna memberikan kenyamanan bagi para penumpang.

Tidak cukup dengan pemberdayaan masyarakat lokal, ALVA juga mendorong nilai gender equality dalam gelaran ini melalui kehadiran pengemudi perempuan pada motor ALVA One.

Skema Cicilan bZ4X Mobil Listrik Toyota, Tenor 5 Tahun per Bulan Rp20 Juta

Nilai equality ini merupakan hal penting bagi ALVA karena selain merupakan nilai utama perusahaan, nilai ini juga menjadi salah satu topik pembahasan dalam G20.

Managing Director IMG, Rainier Haryanto mengatakan pihaknya percaya akan kesetaraan gender, di mana semua orang tanpa mengenal perbedaan jenis kelamin maupun umur mampu menjadi “ Game Changer” demi mendukung praktik keberlanjutan (sustainability).

" Oleh karena itu, semua orang dapat mengambil peran apa pun dalam masyarakat terutama dalam dunia solusi mobilitas yang menjadi fokus ALVA," terang Rainier.

Gelaran KTT B20 dan G20 ini juga merupakan suatu pencapaian unik untuk ALVA karena menjadi momen ALVA One resmi mengaspal di jalan setelah diluncurkan pertama kali di GIIAS pada Agustus 2022 lalu.

Kini, ALVA One telah mendapatkan plat resmi dan secara legal dapat beredar di jalan raya.

“ Kami percaya KTT B20 dan G20 merupakan momentum berharga yang menandai semangat sebagai game changer dan transformasi gaya hidup modern yang lebih baik.” tutup Purbaja.

Beri Komentar