Dream - Tujuan wisata yang ramah muslim telah menjadi perhatian sejumlah negara beberapa tahun terakhir. Hal itu tidak hanya terjadi pada Indonesia, tapi juga Uzbekistan.
Sahabat Dream sedang ingin traveling ke luat negeri dengan suasana yang ramah bagi muslim? Uzbekistan bisa jadi tujuan. Dalam beberapa tahun belakangan ini, pemerintah setempat telah melakukan berbagai upaya untuk membuat wisatanya lebih ramah untuk traveler muslim.
Dalam 7 tahun terakhir, Uzbekistan tumbuh cukup pesat dalam dunia pariwisata. Kurang lebih 100 penginapan dan 540 transportasi telah dibangun untuk mempermudah traveler untuk mengunjungi Uzbekistan.
Hingga saat ini, sebanyak 14 ribu turis telah mendatangi Uzbekistan.
Pemerintah Uzbekistan mengharapkan agar jumlah turis mancanegara bisa mencapai 30 ribu di tahun 2030.
Upaya pemerintah pun tidak sekadar membangun infrastruktur, tapi juga meningkatkan jumlah lapangan pekerjaan dan tentunya tempat ibadah serta restoran maupun makanan halal.
Menurut data dari Crescent Ratings, terdapat 1,5 juta traveler muslim yang mengunjungi Uzbekistan dalam setahun.
Angka tersebut meningkat di tahun 2019 menjadi 4,5 juta traveler muslim sebelum menurun drastis akibat Covid-19.
Pencapaian tersebut membuat Uzbekistan kini berada di peringkat 14 dari 140 negara dengan wisata paling ramah bagi traveler muslim.
Hal itu juga ditunjukkan dengan lebih dari 60 area di Uzbekistan yang ramah bagi traveler muslim.
" Pasar yang sangat besar untuk traveler muslim," ujar Fazal.
Terlepas dari peringkat Uzbekistan, terdapat beberapa negara lain yang dianggap ramah untuk traveler muslim pada periode 2023.
Indonesia menduduki peringkat pertama dan dilanjutkan dengan Malaysia, Saudi Arabia, Uni Emirat Arab (UAE), Turki, serta Qatar.
Sementara peringkat Uzbekistan diapit oleh Oman dan Brunei di peringkat 13 serta 15.
Berdasarkan penuturan Fazal, peringkat tersebut dinilai dari segi transportasi, infrastruktur, keberlanjutan, perkembangan usaha lokal, makanan halal, fasilitas ibadah, atraksi, serta layanan lainnya.
Hingga kini, negara yang memiliki banyak sejarah Islam ini telah membuat target untuk mencapai 7 juta turis di akhir tahun ini.
Terutama, kedatangan dari traveler muslim untuk menjelajahi berbagai destinasi yang memiliki nilai sejarah dalam Islam.
" Sekarang, turis mendapatkan tax benefit ketika mengunjungi Uzbekistan. Transportasi, perhotelan, dan tempat ibadah telah berkembang untuk semua agama, dan kami mengadakan pertemuan rutin untuk Ziyarah Forum Week," kata Dr Zarina Abdullayeva , Head of Department Ministry of Ecology, Environmental Protection and Climate Change of the Republic of Uzbekistan and Tourism Committee.
Advertisement
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya