Ini Warung Makanan Apa Tempat Uji Nyali, Lokasinya Persis Depan Kuburan
Dream - Jika memiliki kecukupan harta, kebanyakan siswa SMA atau SMK tentu akan memilih melanjutkan kuliah selepas tamat sekolah. Namun seorang gadis membuat pilihan berbeda dengan memutuskan berjualan makanan.
Menurut Siti Fatin Nasuha, dia lebih berminat untuk berjualan makanan daripada meneruskan pendidikan ke peringkat lebih tinggi setelah lulus SMA.
Namun yang membuat warung dari gadis Malaysia ini menjadi viral adalah pilihan lokasi tempat berjualan yang tidak seperti umumnya orang membuka usaha.
Jualan Sendiri di Depan Kuburan
Biasanya orang akan memilih tempat berjualan di lokasi yang ramai dan menghindari area yang memberi kesan menyeramkan atau menakutkan.
Namun tidak demikian dengan gadis berusia 21 tahun ini. Dia malah berjualan burger dan camilan lainnya di depan kuburan.
Yang lebih menyeramkan, Siti berjualan makanan sendirian setiap hari, mulai dari tengah hari hingga larut, sekitar setengah dua belas malam.
Warung Peninggalan Kakak
Siti kemudian menjelaskan kenapa warung makanannya berada persis di depan kuburan. Menurutnya, warung itu sebenarnya peninggalan kakaknya.
" Warung itu punya abang saya. Tak lama buka warung, dia dapat tawaran kerja di negeri lain. Jadi rasa sayang kalau dibiarkan begitu saja.
" Karena itu saya membuat keputusan untuk mengambil alih warung itu dan berjualan makanan di sana," ungkap Siti.
Siti menambahkan sebelum viral, warung depan kuburan milik kakaknya itu sebenarnya sudah dikenal banyak orang.
Kakaknya membuka warung di situ sebab tempatnya strategis, terletak dekat jalan utama keluar masuk kampung.
" Cuma ya itu, warungnya benar-benar berhadapan langsung dengan kuburan. Dulu ada pagarnya tapi sekarang roboh, jadi tiap hari disuguhi pemandangan kuburan," katanya.
Terbiasa Tinggal Dekat Kuburan
Bicara tentang kuburan, Siti mengaku pemandangan tersebut sudah biasa baginya. Masalahnya, rumahnya yang terletak di Bukit Kechik, Kelantan, juga berhadapan dengan kuburan.
" Sudah terbiasa melihat kuburan sejak kecil, dari yang masih sepi dulu hingga ramai dengan penghuni baru sekarang," candanya.
Meski warung dan rumahnya berhadapan dengan kuburan, Siti mengaku dia tidak pernah mendapat gangguan mistis atau melihat hal-hal menakutkan.
" Sudah lebih tiga tahun saya jualan di depan kuburan. Saya biasa berjualan sampai larut malam setiap hari. Kalau ramai, saya tutup lebih awal," katanya.
Ada Masanya Ketakutan Juga
Meski sudah terbiasa, kadang-kadang Siti juga merasakan takut dan seram setelah pagar kuburan tersebut dirobohkan.
" Kadang rasa takut dan seram, apalagi kalau ada yang baru dimakamkan. Saya biasanya minta kakak lainnya temani sebab lepas pukul 10 malam, jalan depan warung ini agak sunyi.
" Hanya kebanyakan orang di sekitar kampung sini sudah terbiasa jadi mereka tak takut datang buat beli makanan.
" Tapi ada juga yang takut mau datang malam-malam. Terpaksa saya pergi antar pakai sepeda motor," pungkas Siti.
Sumber: mStar
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN