Warga Tilang Polisi Secara 'Simbolis' Karena Ketahuan Tidak Bawa STNK
Dream - Salah satu tugas polisi adalah menertibkan anggota masyarakat yang melanggar peraturan lalu lintas (lantas).
Pelanggaran lantas yang cukup sering dilakukan masyarakat adalah tidak bisa menunjukkan STNK saat diperiksa.
Jika tidak bisa menunjukkan STNK yang benar dan sah, polisi akan melakukan tindakan dengan menilang pengendara.
Namun yang terjadi dalam video yang diunggah akun TikTok @jurnaliswarga62_ ini malah sebaliknya.
Sebuah video berdurasi 2 menit 46 detik yang memperlihatkan seorang polisi ditilang warga baru-baru ini viral di jagat maya.
Polisi muda itu ditilang warga gara-gara ketahuan menggunakan sepeda motor tanpa membawa STNK. Namun, saat ditilang, polisi itu malah pergi tancap gas.
Dalam video yang melansir kanal YouTube TAPIKOR, oknum polisi tersebut terlibat adu mulut dengan seorang warga yang mendekati sebuah pos polisi di Medan.
Bersama temannya yang bertugas merekam, warga bernama Joniar Nainggolan itu menghampiri seorang polisi yang tengah bertugas di pos polisi Simpang Pondok Kelapa.
Dia menaruh curiga dengan sepeda motor matic yang terparkir di samping pos polisi itu. Masalahnya, sepeda motor yang digunakan polisi di pos itu memakai plat nomor bodong.
" Itu sepeda motor abang kan? Itu perasaan enggak sesuai plat dengan namanya. Platnya ini mati pajaknya kalau enggak salah Rp2,1 juta.
" Coba supaya clear bisa enggak kalau bapak tunjukkan STNK nya?" tanya Joniar kepada polisi tersebut.
Menggunakan ponselnya, Joniar kemudian menunjukkan bukti pengecekan kalau plat nomor kendaraan yang digunakan polisi itu sudah menunggak pajak Rp2,1 juta.
Untuk mencocokkan datanya, Joniar meminta kepada polisi tersebut untuk menunjukkan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) sebagai bukti.
" Lihat ini lebih dari Rp2,1 juta. Berarti sekitar 4-5 tahun. Kalau memang ini motor bapak seharusnya kan enggak ada kendala untuk urus pajak. Ini bapak bawa STNK enggak?" tanya Joniar lagi.
Dengan sedikit gugup, oknum polisi itu mengaku jika STNK motor yang dikendarainya itu tertinggal di kantor Polsek.
Karena itu, oknum polisi itu meminta Joniar dan rekannya untuk datang ke Polsek jika ingin mengajukan komplain.
" STNK nya ada di kantor. Silakan bapak datang saja ke kantor ke Polsek enggak apa-apa. Silakan kalau abang keberatan silakan saja ke kantor," kata polisi tersebut.
Oknum polisi itu akhirnya tidak ambil pusing. Dia masuk ke dalam pos polisi untuk mengambil helm dan tasnya.
Setelah itu dia menyalakan motornya untuk meninggalkan Joniar dan rekannya. Namun, Joniar sempat menawarkan untuk naik ojek online ke oknum polisi tersebut.
" Pak, naik grab aja. Bapak melanggar lagi kalau bawa motor gak ada STNK," ujar Joniar kepada polisi yang ngeloyor pergi dengan motor bodong itu.
Menurut sebagian netizen, video ini merupakan berita lama. Namun tetap saja bisa menjadi pelajaran kepada aparat untuk memberikan contoh yang baik.
Sumber: YouTube
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu