Para Pengungsi Etnis Rohingya, Di Rakhine, Myanmar.
Dream - Pemerintah Myanmar menyatakan proses repatriasi terhadap para pengungsi etnis Rohingya dari Bangladesh akan dijalankan dua pekan mendatang. Saat ini, Myanmar tengah melakukan verifikasi lebih 8.000 orang, dari 1.700 Kepala Keluarga yang mengungsi.
" Proses verifikasi akan selesai secepatnya. Jadi, kami akan bersiap menangani kelompok pertama pengungsi dalam dua pekan mendatang," kata Menteri Kesejahteraan Sosial, Bantuan, dan Pemukiman Myanmar, Win Myat Aye, kepada Anadolu Agency, Jumat, 23 Februari 2018.
Para pengungsi yang akan pulang itu untuk sementara menetap di kamp repatriasi hingga proses verifikasi selesai. " Setelah itu mereka diperbolehkan kembali ke tempat tinggalnya masing-masing," ucap Win.
Menurut Amnesty International, lebih dari 750 ribu orang, termasuk perempuan dan anak-anak, meninggalkan Rakhine sejak 25 Agustus 2017. Mereka terpaksa mengungsi ke Bangladesh sejak militer Myanmar menyerang etnis Rohingya.
Sementara itu, 6.500 pengungsi lainnya tinggal di wilayah perbatasan Bangladesh dan Myanmar.
Pemerintah Myanmar, awal pekan ini, mengatakan akan mengajak kembali pengungsi setelah memastikan tidak ada 'milisi' yang bersembunyi di antara mereka. (ism)
Advertisement
Kemenkeu Siapkan Rp20 Triliun untuk Hapus Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan
5 Komunitas Olahraga di Decathlon Summarecon Bekasi, Yuk Gabung!
Fakta Unik di Ethiopia yang Kini Masih 2018 Meski Dunia Sudah Tahun 2025
Belajar Sejarah Nggak Lagi Boring Bareng Komunitas Jelajah
4 Cara Ampuh Hilangkan Lemak di Perut, Cobain Yuk!
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Kemenkeu Siapkan Rp20 Triliun untuk Hapus Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan
5 Komunitas Olahraga di Decathlon Summarecon Bekasi, Yuk Gabung!
Fakta Unik di Ethiopia yang Kini Masih 2018 Meski Dunia Sudah Tahun 2025