Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pidato Menyayat Hati Mantan Tukang Gorengan, Jenderal Dudung Sampai Turun Podium: Dulu Saya Dicemooh Sampai Malu Daftar Tentara

Pidato Menyayat Hati Mantan Tukang Gorengan, Jenderal Dudung Sampai Turun Podium: Dulu Saya Dicemooh Sampai Malu Daftar Tentara TikTok @bangwawanbnn

Dream - Pesan seorang mahasiswa Politeknik Angkatan Darat (Poltekad) saat wisuda membuat banyak orang merasa terenyuh. Di hadapan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurrachman, mahasiswa itu mengungkapkan rasa terima kasih.

"Kami tidak pernah membayangkan kami dapat bertemu langsung dan diwisuda oleh Bapak Kasad. Hal ini merupakan suatu kebanggaan bagi kami sekaligus pengalaman yang tidak akan kami lupakan," kata mahasiswa itu.

Dudung berkunjung ke Poltekad di Batu, Malang, Jawa Timur, pada Kamis 3 Februari 2022. Dia menghadiri wisuda 50 Bintara Mahasiswa Diploma 4 Angkatan III Politekad.

"Mohon izin Bapak, bagi saya pribadi ini adalah kehormatan dalam hidup saya, mengingat saya berasal dari keluarga yang sangat sederhana," kata wisudawan tersebut.

Video wisudawan yang diunggah akun TikTok @bangwawanbnn itu sungguh menggugah hati. Dalam pesan itu, sang wisudawan membeberkan perjalanan hidupnya hingga lulus Poltekad.

Wisudawan itu mengatakan, ayahnya telah meninggal sejak dirinya kelas satu SMK. "Kemudian saya melanjutkan sekolah dan hidup dengan berjualan gorengan di pinggir jalan untuk menafkahi ibu dan kedua adik saya," kata dia.

Wisudawan itu mengaku harus berjualan gorengan sore hari sepulang sekolah hingga tengah malam. Setelah itu, dia tidak langsung tidur sebagaimana kebanyakan teman-temannya, melainkan harus kembali bekerja.

"Kemudian saya lanjutkan dengan kuli angkut sayur di pasar sampai dengan subuh dengan imbalan yang sekadarnya," kata dia.

Suasana memang sangat hening saat wisudawan itu membacakan pesan. Semua larut dalam suasana haru. Emosi mereka seolah teraduk-aduk oleh kisah si pemuda di depan mikrofon tersebut.

Pemuda itu melanjutkan pesannya. Dia mengaku gorengannya tidak laku saat musim hujan. Bila sudah begitu, dia takut untuk pulang ke rumah. "Karena tidak membawa uang," tambah dia.

@bangwawanbnn

poltekad

♬ suara asli - Bang Wawan

Dalam himpitan ekonomi tersebut, wisudawan itu mengaku nyaris putus asa. Dia bahkan sudah berpikir tidak akan melanjutkan sekolah karena takut menjadi beban keluarga.

"Karena mungkin jika saya sekolah akan tambah menghabiskan biaya dan merasa kasihan kepada ibu saya," tutur pemuda itu.

Namun dia kembali berpikir dan menguatkan tekat untuk tidak menyerah dengan kondisi ekonominya. "Saya harus menjadi orang yang sukses agar dapat membahagiakan ibu dan kedua adik saya."

Suasana semakin mengharu biru. Semua diam. Hening. "Tekad saya terus bertambah kuat dengan ditambah cemoohan pada keluarga kami, bahkan saya sangat takut dan malu ketika saya ingin mendaftar sebagai tentara. Jangankan baju, sepatu yang layak saja saya tidak punya," pemuda itu melanjutkan pesannya.

Pemuda itu benar-benar tidak ingin membebani ibunya. Sehingga dia memutuskan mendaftar secara diam-diam ke Poltekad dengan cara, "menggadaikan motor yang saya pakai untuk berjualan untuk menutupi kebutuhan keluarga saya selama mendaftar."

Wisudawan itu akhirnya dinyatakan lulus. Dia sangat bersyukur karena kuliah, yang baginya dulu hanya sebatas angan, telah menjadi kenyataan.

"Alhamdulillah dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, saya dinyatakan lulus dan masuk menjadi tentara melalui jalur bintara unggulan," kata pemuda itu.

Poltekad telah mewujudkan mimpi wisudawan itu. Dia sangat bersyukur karena bisa membuktikan kepada ibu dan kedua adiknya bahwa dirinya bisa menggapai mimpi yang selama ini seolah mustahil dicapai.

"Dan membuktikan kepada semua orang bahwa setiap orang punya kesempatan yang sama untuk sukses selama ada usaha dan kemauan tidak ada hal yang tidak mungkin, nothing is impossible," tegas pemuda itu dengan nada bergetar.

Pemuda itu juga mengucapkan terima kasih kepada ibundanya. Dia mengatakan tak mampu merangkai kata untuk menuliskan rasa terima kasih kepada ibu yang telah perjuangan dan doa-doanya.

"Tiada kata lagi, balasan yang indah selain surgamu," tutur wisudawan itu.

Emosi hadirin dalam wisuda itu terus dikuras. Suasana bertambah haru saat ibu pemuda itu dituntun maju ke depan, menghampiri putranya. Wisudawan itu langsung sungkem.

Wisudawan itu kembali mengucapkan terima kasih kepada Jenderal Dudung. Sebab, dia tak pernah mengifra bakal mendapat kejutan bia melanjutkan pendidikan ke jenjang perwira.

"Bapak kasad yang kami muliakan, saya menjadi tentara untuk membantu meringankan ekonomi keluarga kami."

"Tidak pernah terlintas dalam pikiran kami bahwa lulusan diploma empat akan lebih cepat menjadi perwira. Bagi saya, itu adalah mukjizat dan barokah dari Allah SWT melalui tangan bapak," lanjut dia.

Dudung memang memberi kesempatan kepada lulusan berusia 27 tahun ke atas untuk bisa melanjutkan pendidikan ke Sekolah Calon Perwira (Secapa) Angkatan Darat. Biasanya, jenjang ini diberikan kepada Bintara berusia 35 hingga 50 tahun.

Setelah pesan itu disampaikan, Jenderal Dudung turun untuk menghampiri mahasiswa tersebut. Dudung menyalami dan memeluknya.

Dalam unggahan lain, pemilik akun @bangwawanbnn menyebut bahwa wisudawan yang membetot perhatian itu adalah Andah Lugas Dhinata.

Dalam laman kemendikbud.go.id, nama Andah Lugas Dhinata dari Politeknik Angkatan Darat tercatat sebagai pemenang National Welding Competition untuk kategori Las Plate SMAW 3G.

Video @bangwawanbnn rupanya sangat menginspirasi banyak warganet. Dalam kolom komentar, banyak di antara mereka yang merasa kagum.

"Ya Allah sangat inspiratif buat kami ..curhatmu merupakan motivasi buat anak2 muda," komentar akun @silawatiseruni.

"Jadi ikut mewek dan terharu," tulis akun @sriningsih912.

@bangwawanbnn Balas @putramakasaang #bravotni ♬ suara asli - Bang Wawan
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Curhat Sedih Pengantin Makeupnya Rusak karena Ulah Tamu

Curhat Sedih Pengantin Makeupnya Rusak karena Ulah Tamu

Pengantin menangis sesenggukan karena riasan hancur akibat ulah tamu. MUA pun membersihkan noda dan memperbaiki riasannya.

Baca Selengkapnya
Dulu Terkenal, Kini Kontrakan 1.000 Pintu Berubah Menyeramkan, Dibiarkan Kosong dan Terbengkalai Setelah Terjadi Pembunuhan

Dulu Terkenal, Kini Kontrakan 1.000 Pintu Berubah Menyeramkan, Dibiarkan Kosong dan Terbengkalai Setelah Terjadi Pembunuhan

Deretan potret kondisi kontrakan 1.000 pintu yang dulu terkenal di Bekasi, kini berubah jadi seram.

Baca Selengkapnya
Jatuh Miskin hingga Dicerai Istri, Kini Pelawak Unang Bagito Alih Profesi jadi Pengrajin, ‘Masih Nunggu Panggilan Syuting’

Jatuh Miskin hingga Dicerai Istri, Kini Pelawak Unang Bagito Alih Profesi jadi Pengrajin, ‘Masih Nunggu Panggilan Syuting’

Unang telah menjadi pengrajin selama tiga tahun untuk mengisi kekosongan saat tak ada panggilan syuting

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
8 Pendakian Gunung Paling Berbahaya di Eropa, Pemula Hati-Hati

8 Pendakian Gunung Paling Berbahaya di Eropa, Pemula Hati-Hati

Jalur-jalur yang mudah adalah untuk pemula, tetapi ada pendakian yang sulit untuk menguji daya tahan orang-orang

Baca Selengkapnya
Mimpi Apa Semalam! Datang ke Kondangan, Busana Wanita Ini Malah Mirip dengan Baju Pengantin Pria, Reaksi Kedua Mempelai Tak Terduga

Mimpi Apa Semalam! Datang ke Kondangan, Busana Wanita Ini Malah Mirip dengan Baju Pengantin Pria, Reaksi Kedua Mempelai Tak Terduga

seorang tamu wanita mencuri perhatian, lantaran penampilannya terlihat sama dengan kedua mempelai dalam acara pernikahan.

Baca Selengkapnya
Awalnya Terkesan Seram, Gadis Ini Selalu Simpan Sehelai Rambut dalam Dompet ke Mana-mana, Ternyata Alasannya Bikin Terenyuh

Awalnya Terkesan Seram, Gadis Ini Selalu Simpan Sehelai Rambut dalam Dompet ke Mana-mana, Ternyata Alasannya Bikin Terenyuh

Setiap kali ada pertanyaan tentang rambut tersebut, gadis itu membalasnya dengan senyum dan candaan.

Baca Selengkapnya