Kue-kue Lezat Teman Berbuka Puasa

Reporter : Sandy Mahaputra
Minggu, 6 Juli 2014 14:00

Baklava, Penganan Tradisional Turki Yang Paling Terkenal (howsweeteats.com)

Saat berbuka biasanya kaum muslim memanjakan diri mereka dengan menu pembuka favorit berupa penganan tradisional.

Dream - Di bulan Ramadan, muslim di seluruh dunia menjauhkan diri dari makanan dan minuman dari fajar sampai matahari terbenam. Saat berbuka biasanya kaum muslim memanjakan diri mereka dengan menu pembuka favorit berupa penganan tradisional.

Berikut ini beberapa macam menu pembuka puasa tradisional yang biasanya disajikan oleh orang-orang Timur Tengah di bulan Ramadan.

(Ism)

1 dari 10 halaman

Qattayef

© Dream

Dream - Kue yang sering disebut pancake Arab ini awalnya populer di Mesir dan beberapa negara Levant (Yordania, Israel, Lebanon, Palestina, Suriah, Siprus dan sebagian Turki). Kue ini biasanya berisi keju, kacang, apel, puding atau krim.

Lebih enak lagi jika Qattayef direndam dalam sirup gula sebelum disajikan.

Bentuknya seperti bulan sabit atau pastel mini, kelezatan kue cokelat keemasan ini bisa disajikan sebagai pembuka puasa atau camilan sewaktu sahur. (Ism)

2 dari 10 halaman

Kunafa

© Dream

Dream - Kunafa adalah kue pencuci mulut yang terbuat dari tepung gandum yang diisi dengan krim, keju, atau kacang-kacangan dan kismis.

Kunafa aslinya berasal dari Nablus, sebuah kota di Tepi Barat Palestina. Kue manis ini dimasak dengan mentega sehingga warnanya cokelat keemasan ketika dipanggang.

Pada 2009, seorang pembuat kue di Palestina masuk Guinness Book of Records setelah ia membuat kunafa terbesar di dunia.

Mohannad al-Rabbi, si pembuat kunafa tersebut mengatakan, kuenya itu beratnya mencapai 1.765 kilogram, 400 kilogram lebih berat dari yang dibutuhkan untuk masuk Guinness World Record. (Ism)

3 dari 10 halaman

Luqaimat

© Dream

Dream - Crunchy di luar dan lembut di tengah, itulah Luqaimat. Kue pencuci mulut ini terkenal di kalangan orang Arab.

Bagian luar kue ini terbuat dari kulit pangsit manis, yang dicelupkan ke dalam madu atau sirup gula, biasanya disebut Luqmat al-Kadhi. (Ism)

4 dari 10 halaman

Basboussa

© Dream

Dream - Salah satu makanan penutup Timur Tengah yang paling populer, Basboussa, memiliki berbagai nama di seluruh wilayah itu.

Makanan khas Timur Tengah yang manis ini memiliki bentuk berbeda sesuai dengan asal negara pembuatnya. Basboussa terbuat dari semolina yang dimasak dan direndam dalam sirup.

Untuk menambah legitnya, orang-orang Timur Tengah biasanya menambahkan berbagai toping seperti jeruk, lemon, kelapa, coklat atau kacang. (Ism)

5 dari 10 halaman

Faloodeh

© Dream

Dream - Faloodeh bukan kue tapi sejenis minuman dingin dan manis. Minuman ini merupakan versi Iran dari minuman sejenis di Asia Selatan yang bernama Faluda.

Minuman kental nan-manis ini sering disajikan sebagai pencuci mulut. Ia terbuat dari susu warna mawar rasa vanilla, es krim atau air yang dicampur dengan bihun, biji kemangi, potongan jelly dan mutiara tapioka.

Faloodeh disajikan selama bulan suci sebagai pencuci mulut yang menyegarkan dan merupakan favorit di Iran. (Ism)

6 dari 10 halaman

Baklava

© Dream

Dream - Salah satu penganan tradisional Turki yang paling terkenal. Baklava menjadi salah satu makanan penutup yang paling sering disajikan selama Ramadan sejak abad ke-15.

Kue yang mirip molen Bandung ini berisi kacang tanah, dipanggang dan kemudian disiram dengan sirup madu. Biasanya Baklava disajikan bersama kopi Turki. (Ism)

7 dari 10 halaman

Umm Ali

© Dream

Dream - Mungkin ini penganan yang bisa menghangatkan tubuh paling terkenal di Mesir adalah Umm Ali. Kue ini sejenis dengan puding roti dan mentega.

Makanan pencuci mulut ini terdiri dari puff pastry yang dikombinasikan dengan krim kental dengan tambahan kacang-kacangan dan buah kering.

Sebagai pengganti puff pastry, beberapa orang Mesir menggantinya dengan croissant panggang dan menambahkan ekstrak vanili atau kayu manis ke dalam krim untuk memberikan rasa eksotis. (Ism)

8 dari 10 halaman

Halwa Chebakia

© Dream

Dream - Makanan asal Maroko ini terbuat dari kue kering bertabur wijen yang dilipat membentuk bunga, digoreng dan kemudian dilapisi dengan madu.

Untuk menemani hidangan penutup ini orang Maroko biasa dimakan bersama sup lentil (miju-miju) dan sup tomat bernama Harira.

Manisnya sangat kontras dengan pedasnya sup. Banyak yang menganggap Halwa Chebakia dan Harira adalah hidangan penutup yang harus ada di meja selama Ramadan. (Ism)

9 dari 10 halaman

Bahraini Halwa

© Dream

Dream - Bahraini Halwa merupakan makanan penutup paling favorit di negara Bahrain.

Di sana, makanan sejenis jelly manis, yang terbuat dari gula, tepung maizena, kunyit dan kacang-kacangan, ini dikenal sebagai halwa Showaiter.

Halwa Showaiter biasanya disajikan bersama kue yang berisi pistachio yang disiram dengan air mawar dan kopi Arab. (Ism)

10 dari 10 halaman

Mafroukeh

© Dream

Dream - Ini juga makanan penutup yang harus dicoba selama Ramadan. Mafroukeh merupakan sajian pencuci mulut tradisional dari Lebanon yang terbuat dari semolina, gula, dan mentega.

Kue manis yang lengket dan elastis ini disiram dengan sirup, orange blossom dan air mawar.

Setelah itu baru disiram krim susu kental dan ditaburi kacang panggang. (Ism)