Apa Yang Kamu Lakukan Saat Tak Punya Banyak Pekerjaan Di Kantor? (Foto: Shutterstock)
Dream - Sebagian besar kita mungkin jarang mengalami momen dimana meja bersih dari tumpukan pekerjaan. Setiap hari kita berkutat dengan tugas dan waktu 24 jam serasa tak pernah cukup untuk membereskannya.
Namun hari-hari kita tak sepenuhnya kejam seperti itu. Ada kalanya kita juga memiliki waktu lenggang. Saat mengalami momen spesial seperti itu, inilah saatnya kita harus jadi ekstra produktif dan tetap bekerja.
Masalah dari kesibukan bekerja terus menerus adalah kita kehilangan kesempatan untuk merencanakan dan menata. Sebaliknya, kita terjebak dalam siklus tanpa henti dalam mengejar ekor kita sendiri.
Dikutip dari Jobstreet, Selasa 14 Januari 2020, saat hari lenggang itu menyapa, ada enam cara agar bisa memanfaatkan slow day.
Aktivitas pertama adalah mengorganisasi diri.
Kamu punya banyak e-mail menumpuk di inbox? Inilah saatnya untuk memilah e-mail yang sudah dikerjakan. Saat melakukannya, rapikan file di komputer. Ini tak hanya mempermudahmu dalam bekerja, tetapi juga menambah daya simpan dan mempercepat komputer kamu.
Kedua, bersihkan mejamu.
Kecenderungan pegawai kantoran adalah meja kantor yang dipenuhi berbagai macam kertas, majalah, dan brosur yang menumpuk. Kebanyakan benda tersebut akan mungkin tetap ditempatnya selama berbulan-bulan (bahkan bertahun-tahun). Ya, inilah kesempatan kamu untuk membersihkan meja.
Ketiga, membuat daftar yang harus dikerjakan minggu depan.
Merencanakan beban kerja jauh-jauh hari adalah cara terbaik untuk melacak tugas-tugas dan tetap mengutamakan yang terpenting.
Tak ada salahnya memanfaatkan hari santai untuk membuat daftar pekerjaan Anda untuk minggu depan. Meninjau tugas-tugas untuk minggu berikutnya juga membantumu bersiap-siap secara mental dan menjaga hal-hal berjalan dengan lancar.
Keempat, memperbarui catatan pencapaian.
Jika belum punya, inilah saatnya kamu membuat buku harian untuk mencatat dan melacak pencapaian selama ini. Hal ini tidak hanya berguna untuk review kinerja, akan tetapi juga dapat menjadi referensi yang berguna saat kita perlu untuk memperbarui resume di masa yang akan datang.
Kita seringkali berjuang untuk mengingat tepatnya apa yang kita sudah capai selama bertahun–tahun. membuat daftar pencapaian tersebut secara berkala adalah pengingat yang baik akan sampai sejauh apa diri dari pertama kali mulai bekerja.
Kelima, belajar keterampilan baru.
Proses belajar tidak akan berakhir dan mempelajari sesuatu yang baru selalu bermanfaat untuk perkembangan personal kita sebagaimana untuk perusahaan.
Keenam, tinjau perkembangan kariermu
Membuat daftar kemajuan karier itu sangat penting. Evaluasi apa yang telah dipelajari dan dicapai saat ini dan refleksikan apakah kamu menuju ke arah yang tepat?
Jika stagnan sepanjang jalan, saat ini akan menjadi saat yang baik untuk bertanya pada diri sendiri penyebabnya dan mulai mendaftar tujuan-tujuan baru untuk kembali ke jalur yang benar. Selalu ada sesuatu yang produktif yang bisa kita lakukan saat ada jeda dalam hari kerja.
Dream - Menjelang akhir tahun, banyak orang berlomba-lomba menyiapkan resolusi untuk 2020. Resolusi tahun baru pada umumnya berupa hal-hal baru yang berbeda dari tahun sebelumnya atau juga bisa sebagai target yang harus dicapai.
Resolusi tersebut tidak terbatas pada urusan pribadi atau asmara saja, bagi kamu yang tengah bersemangat bekerja, tampaknya target dalam dunia karirmu tidak luput dari daftar resolusi di 2020.
Misalnya, kamu mencatat proyek baru, kenaikan jabatan, atau gaji. Sayangnya, acapkali resolusi karier hanya dijadikan catatan alias wacana.
Kebanyakan orang beranggapan resolusi karier cukup sulit karena ada beberapa faktor yang menghalangi mereka untuk mencapai target.
Kamu tak perlu khawatir. Resolusi karier yang telah disusun dan dicatat rapi bisa dicapai dengan mudah jika melakukan beberapa tips penting.
Berikut ini adalah tips penting yang bisa kamu terapkan, dikutip dari Cermati.com, Kamis 19 Desember 2019:
Pertama, fokus mengembangkan karier. Untuk kamu yang sudah menjalani karier sesuai dengan minat kamu, sebaiknya tak perlu lagi merasa risau atau takut dengan kesuksesan.
Kamu hanya tinggal fokus untuk mengembangkannya karier dengan terus mengasah keahlian.
Tak ada salahnya kamu mengikuti pembelajaran melalui seminar-seminar atau seseorang yang telah sukses dan memiliki banyak pengalaman yang tentunya sama dengan minatmu.
Kedua, mengembangkan potensi diri. Sekalipun kamu mendapat pekerjaan yang diinginkan, jangan berhenti belajar untuk terus mengembangkan potensi diri.
Dunia kerja sangat dinamis dengan persaingan yang semakin luas. Perluas wawasan dan kemampuan kamu dengan belajar dan mencoba hal-hal baru.
Jangan takut untuk keluar dari zona nyaman. Tak ada salahnya juga sesekali belajar untuk bisa memahami hal lain yang tidak disukai. Percaya pada kemampuan diri dan coba terbuka dengan saran dan kritik yang membangun.
Ketiga, mengutamakan kejujuran. Dalam mencapai resolusi karir juga diperlukan sikap yang jujur dalam bekerja atau berkomunikasi dengan siapa pun.
Dengan kejujuran yang tinggi, tentunya bisa membuat orang khususnya rekan atau atasan percaya penuh kepada kinerjamu. Hal ini tentunya akan membuat karir kamu semakin bagus dan tentunya resolusi yang kamu akan tercapai.
Keempat, berjiwa pemimpin yang bisa mengatasi masalah. Jika kamu sedang berhadapan dengan masalah pekerjaan, jangan mengeluh. Hal ini bisa membuat kinerjamu menjadi menurun.
Cobalah untuk menghadapi masalah dengan tenang dan melihatnya dari berbagai sudut pandang secara obyektif.
Pastikan kamu tidak terbawa emosi ketika menghadapi suatu masalah. Kamu perlu menenangkan diri sejenak sebelum mengambil keputusan, sehingga kamu bisa mengambil keputusan yang netral.
Walaupun kamu bukan seorang atasan di perusahaan, cobalah untuk memupuk jiwa kepemimpinan dari sekarang. Dunia kerja yang berkembang dengan cepat juga pasti menuntut kamu untuk belajar lebih banyak.
Kembangkan skill leadership ini dengan mengikuti pelatihan, seminar maupun diskusi berbagi pengalaman dan bertukar pikiran dengan rekan kerja atau atasanmu di kantor.
Jika sudah siap dengan resolusi karir kamu, percayalah bahwa kamu bisa mewujudkan keinginan dengan terus berusaha dan berdoa.
Meskipun kamu sudah merencanakan dengan matang resolusi karir kamu, bisa saja rencana kamu tidak berjalan sesuai harapan.
Jangan berkecil hati dan larut dalam kesedihan.
Jadikan kegagalanmu sebagai bahan evaluasi untuk membangun rencana baru yang lebih baik. Tetaplah berpikir positif, belajar dari kegagalan sebelumnya, perbaiki kekurangan dan buat target baru.
Kesuksesan karir kamu ditentukan dari kerja keras dan usaha yang pantang menyerah. (ism)