Aberdeen Meluncurkan Aberdeen Syariah Asia Pasifik.
Dream - PT Aberdeen Asset Management (Aberdeen) meluncurkan produk reksa dana syariah. Produk bernama Aberdeen Syariah Pasifik ini menyasar negara-negara Asia dan Australia.
" Reksa dana Aberdeen Syariah Asia Pasifik akan berinvestasi dari India hingga Australia, termasuk Indonesia dan Jepang," kata Presiden Direktur Aberdeen, Sigit Wiryadi, dalam peluncuran Reksadana Aberdeen Syariah di Jakarta, Selasa 12 April 2016, yang diterima Dream.
Sigit mengatakan produk ini bisa diperoleh dengan investasi awal minimal US$10 ribu dan pembelian berikutnya minimal US$5 ribu.
" Produk syariah ini akan menarik bagi investor di Indonesia yang mencari diversifikasi produk dan akses untuk mendapatkan pertumbuhan yang lebih tinggi di luar negeri," kata dia.
Sigit mengatakan Indonesia, negara sasaran reksadana ini, berpenduduk muslim sekitar 87,2 persen. Kondisi ini memberikan keuntungan untuk investasi syariah. Terlebih, pemerintah Indonesia sedang membangun Arsitektur Keuangan Syariah di Indonesia.
Selain itu, lanjut dia, pasar saham regional melihat reksa dana syariah ini menguntungkan karena investor merasa saat ini merupakan momen tepat untuk berada di depan siklus yang mulai berputar ke arah yang lebih baik.
Situasi yang mendorong hal tersebut di atas adalah adanya kebijakan pelonggaran oleh Bank Sentral Amerika Serikat (Federal Reserve) terhadap pengetatan moneter, melemahnya dolar AS dan stimulus terbaru Tiongkok.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media