Indeks Syariah Terjungkal Jelang Penutupan

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Jumat, 31 Maret 2017 16:47
Indeks Syariah Terjungkal Jelang Penutupan
Usai menguat pada pembukaan, indeks syariah justru bergerak melemah jelang penutupan.

Dream - Indeks acuan saham syariah Bursa Efek Indonesia (BEI) menutup perdagangan terakhir bulan Maret 2017 di zona merah. Aksi jual jelang penutupan, menyeret Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) dan Jakarta Islamic Index (JII) turun tajam.

Berkurangnya aksi beli pemodal asing ikut menekan laju ISSI dan JII yang sempat melaju ke zona positif. 

Pada penutupan perdagangan harian BEI, Jakarta, Jumat, 31 Maret 2017, indeks ISSI bergerak lemah 0,401 poin (0,22%) ke level 180,492. Walaupun sempat dibuka menguat dan menyentuh angka tertinggi 181,061, minimnya sentimen positif tidak mampu mempertahankan kinerja indeks ISSI.

Indeks keping biru syariah, JII bergerak tak jauh berbeda. Indeks berisi 30 emiten unggulan syariah ini terkoreksi 4,145 poin (0,57%) ke level 718,350. Indeks ini sempat menyentuh level tertinggi 723,551. 

Transaksi perdagangan saham syariah sebetulnya mengalami sedikit kenaikan. Dengan 78,75 juta saham yang berpindahtangan, perputaran uang pada saham-saham syariah mencapai Rp 5,22 triliun.

Asing masih mencatat aksi beli bersih meski dengan nilai yang semakin berkurang. Nett buy asing pada saham ISSI mencapai Rp 120 miliar. 

Secara keseluruhan, indeks sektoral memang dilanda pelemahan. Koreksi tertinggi terjadi di indeks barang konsumsi yang mencapai 1,25 persen. Diikuti manufaktur 0,83 persen, dan perdagangan 0,61 persen.

Hanya ada tiga indeks sektoral yang menguat, yaitu indeks pertanian 0,51 persen, indeks properti 0,61, dan industri dasar 0,17 persen.

Emiten-emiten bluechip syariah top gainer yang menjadi favorit investor hari ini adalah PTBA yang harga sahamnya naik Rp275, SMGR Rp150, INCO Rp90, LPPF Fp50, dan BSDE Rp25.

Sebaliknya, emiten-emiten keping biru syariah top losernya adalah UNTR yang harga sahamnya terkoreksi Rp1.350, UNFR Rp375, AALI Rp250, ICBP Rp100, ADRO Rp70.

Dari pasar uang, rupiah melemah terhadap dolar AS pada penutupan hari ini. Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS turun 4 poin (0,03%) ke level Rp13.320 per dolar AS.(Sah)

Beri Komentar