Jangan Dibuang, Peralatan Dapur Bekas Bisa Disulap Jadi Uang

Hasilnya lumayan, lho, kalau uang belanja dan kosmetik kurang.

Dream – Peralatan dapur yang tidak terpakai terkadang membuat rumah terasa sesak. Sehingga kita sering membuangnya beegitu saja. Tapi mulai sekarang, jangan dibuang.

Mengapa tidak menjual peralatan memasak yang lama tak terpakai? Kamu bisa mendapatkan uang dari penjualan peralatan masak ini. Hasilnya lumayan untuk tambahan uang belanja dan beli kosmetik.

Dikutip dari CheatSheet, Rabu 27 Februari 2019, ada banyak peralatan memasak bekas pakai yang bisa kamu jual. Misalnya, penggilingan biji kopi. Berdasarkan Collector’s Weekly, satu unit penggiling biji kopi vintage, seharga US$300-US$400 (Rp4,19 juta—Rp5,59 juta).

Atau, kamu punya mixer tangan antik. Menurut Delish, mixer tangan pada era 1900-an, harganya US$75 (Rp1,05 juta).

Peralatan makan dan penyajian yang terbuat dari perak juga bisa menghasilkan uang, lo. Beberapa situs jual beli online menyebut harganya satu set peralatan masak perak mencapai ribuan dolar AS.

Jika punya ceret tua, kamu juga mempertimbangkannya. Misalnya, ceret tahun 1889 Reed and Barton seharga US$3.999 (Rp55,39 juta) dan ceret tembaga gaya Swedia seharga US$150 (Rp2,09 juta).

Peralatan masak berenamel juga bisa memberikan tambahan uang belanja, lo. Kamu bisa menjual oven yang sudah tidak dijual oleh brand peralatan dapur. Misalnya, oven berenamel seperti koleksi Azure Blie dari Le Creuset. Satu oven ini dijual seharga US$300 (Rp4,19 juta) di eBay.

Jadi, masih mau membuang peralatan dapurmu yang sudah tidak terpakai?