Kalau Di Kantor Ini, Para Pegawainya Tak Boleh Memegang Ponsel Selama Bekerja. (Foto: Pixabay)
Dream – Dewasa ini, kita semua bergantung kepada smartphone. Kita bisa melihat orang-orang acapkali menunduk untuk beraktivitas dengan ponsel pintarnya.
“ Pemandangan” ini juga sering ditemui di kantor. Tapi, kamu takkan bisa menemui pemandangan ini di sebuah perusahaan marketing di Inggris.
Dikutip dari Mirror, Senin 8 Juli 2019, direktur perusahaan dari Business Marketing Services di Inggris. Gerard O’Shaughnessy, melarang karyawan menggunakan ponsel ketika bekerja. Misalnya, mengakses Facebook atau Instagram, bahkan mengirimkan pesan selama jeda setelah makan siang.
Bila ada yang melanggar, pasti ponselnya disita. Kebijakan ini kelihatannya ekstrem, tapi Gerard memiliki alasan yang logis. Dia mengatakan saat ini orang-orang, bahkan pegawai, telah kecanduan smartphone.
“ Para wanita lemas ketika datang ke kantor dan diberitahu mereka harus memasukkan ponselnya ke sebuah kotak,” kata dia kepada RSVP Live.
Gerard mengatakan kebijakan ini juga membuat orang-orang kesal dan penyitaan bisa mengusik hak asasi mereka.
“ Sebelum ada kebijakan ini, orang-orang akan mengecek media sosial selama rapat. Mereka benar-benar kecandungan ponsel,” kata dia.
Dream – Smartphone mempermudah penggunanya untuk menyelesaikan banyak hal. Mulai dari urusan keluarga, hubungan percintaan, sampai masalah bisnis bisa diselesaikan dengan satu sentuhan d layar.
Pemilik Ponsel kita bisa berkomunikasi melalui hubungan telepon atau aplikasi perpesanan. Tapi hendaknya hati-hati jika kamu sering menggunakan smartphone di kantor ya.
Hal paling mengganggu saat menggunakan smartphone di kantor adalah suara notifikasi. Ada kalanya kita lupa mematikan notifikasi atau membuat smartphone dalam posisi getar. Alhasil suara yang keluar membuat seisi kantor terganggu.
Kamu akan bernasib sial jika suara smarthphone menyala saat rapat penting dengan atasan. Bisa-bisa surat peringatan yang melayang.
Mengutip laman Success, sebuah studi di University of Texas, Austin, Texas, Amerika Serikat, menunjukkan kehadiran smartphone bisa mengurangi kapasitas kognitif seorang pegawai, malah bisa merusaknya. Kondisi ini bisa terjadi meskipun pengguna merasa telah memperhatikan dan fokus kepada pekerjaannya.
Sangat penting untuk menetapkan batasan yang jelas tentang penggunaan smartphone di kantor. Ada tiga etiket yang bisa diterapkan di kantor tentang penggunaan smartphone di area kerja.
Bebas Smartphone di Ruangan Rapat
Tatap muka masih menjadi salah satu cara yang efektif untuk berkomunikasi. Cara ini juga penting dalam bisnis. Jangan membawa teleponmu ke jamuan bisnis. Berikan klienmu dengan penuh perhatian dan buatlah kesan yang baik.
Sopan Santun
Jangan menggunakan ponsel untuk alasan pribadi, termasuk mengirim SMS dan media sosial selama jam kerja. Jauhkan ponsel dari meja dan jangan sampai terlihat. Kalau diajak bicara, jangan menyela pembicaraan untuk menerima panggilan. Selesaikan diskusi pekerjaan jika ingin menjawab telepon pribadi.
Pertimbangkan Lingkungan
Gunakanlah nada dering yang sewajarnya. Terimalah telepon panggilan pribadi di luar kantor dan jawablah secara singkat. Jangan menggunakan speaker ponsel. Gunakanlah headset untuk menerima telepon dan mendengarkan panggilan suara.
Ponsel pintar memang sangat bagus untuk berkomunikasi, baik urusan pribadi maupun pekerjaan. Tapi, kalau dua urusan ini dijadikan satu smartphone, akan sulit untuk memisahkan waktu kerja dan pribadi.
Solusinya, kamu perlu punya dua ponsel, 1 untuk bekerja dan 1 untuk pribadi. Kamu juga bisa menghapus semua aplikasi yang mengganggu dari ponsel atau menonaktifkan notifikasi.
Dream – Smartphone memang membawa kemudahan bagi kita. Produk teknologi ini mempermudah kita untuk berkomunikasi dan bekerja. Tapi, ada sisi buruk dari teknologi.
Ternyata, smartphone bisa membawa pengaruh negatif terhadap karier. Gawai diyakini bisa membuat daya pikir kita memburuk.
Dikutip dari The Muse, Jumat 29 Juni 2018, Sekolah Bisnis McComb di Universitas Texas, di Austin, membuat kajian tentang dampak smartphone terhadap daya pikir.
Seorang peneliti, Adrian Ward, meneliti 800 peserta tentang dampak gadget terhadap daya pikir. Para peserta ini diminta untuk mengerjakan tugas dengan ponsel yang ditaruh di dekat mereka dan ada juga mengerjakannya tanpa kehadiran ponsel.
Hasilnya?
Peserta yang tidak membawa ponsel, bisa mengerjakan tugas dengan lebih baik daripada yang tidak membawa gawai.
“ Mereka (yang membawa ponsel) terganggu dengan notifikasi di ponsel mereka. Kehadiran smartphone saja suda cukup mengurangi kapasitas kognitif mereka,” kata dia.
Ward mengatakan, notifikasi yang muncul di ponsel, bisa merusak konsentrasi, seperti lampu layar yang berkedip ketika muncul pemberitahuan atau ada getaran ketika notifikasi masuk.
“ Ketika smartphone terlihat, kapasitas kognitif yang tersedia, berkurang. Pikiran sadar kamu tidak membuatmu berpikir tentang gawai, tapi prosesnya membuatmu tak memikirkan gawai, justru menguras otak,” kata dia.
Nah, kalau mau lebih fokus dalam bekerja, sebaiknya kamu “ menyingkirkan sementara” ponselmu. Misalnya, menaruh barang ini di laci meja kerja.
Selamat mencoba.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?