Sentimen Donald Trump Mereda, Indeks Syariah Menguat

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Selasa, 24 Januari 2017 16:52
Sentimen Donald Trump Mereda, Indeks Syariah Menguat
Sektor perdagangan jadi pengerek utama kinerja indeks.

Dream - Kecemasan pelaku pasar akan sentimen Donald Trump mulai mereda. Meski pemodal asing melakukan aksi jual, laju indeks syariah yang disokong pemodal lokal berhasil kembali ke zona positif pada penutupan perdagangan hari ini, Selasa 24 Januari 2017.

Papan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), mencatat, Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) bergerak naik 1,426 poin (0,83%) ke level 172,235. Begitu pula dengan indeks bluechip syariah, Jakarta Islamic Index (JII), yang ditutup di level 694,627 poin atau naik 6,895 poin (1,00%).

Tanda-tanda kembalinya pemodal lokal sudah terlihat sejak awal perdagangan. Aksi jual kemarin dimanfaatkan investor untuk kembali mengoleksi saham-saham yang mengalami koreksi harga.

ISSI tercatat dibuka menguat di level 171.255 dan sempat menembus level tertingginya di 272.375. Sepanjang perdagangan hari ini, ISSI terlihat nyaman bergerak di zona hijau. 

Sentimen positif aksi buyback pemodal lokal mendorong sejumlah indeks sektoral bergerak naik. Mayoritas indeks sektoral menghijau. Sektor yang mendominasi papan hijau adalah sektor perdagangan yang naik 1,42 persen, infrastruktur 1,40 persen, dan konsumer 1,31 persen.

Satu-satunya indeks sektoral yang terpengaruh oleh aksi jual investor adalah sektor pertanian yang turun 0,41 persen.

Emiten bluechip syariah yang menjadi penghuni top gainer hari ini adalah UNTR yang harga sahamnya naik Rp825, UNVR Rp800, LPPF Rp150, SILO Rp125, dan SMGR Rp100.

Sebaliknya, emiten bluechip syariah top loser hari ini adalah PTBA yang harga sahamnya turun Rp400, AALI Rp100, INDF Rp100, dan PTPP Rp20.

Dari pasar uang, nilai tukar rupiah ditutup menguat 51 poin (0,38%) ke level Rp13.318 per dolar AS.(Sah)

Beri Komentar