Lagi, Garuda Indonesia Dapat Utang Syariah dari BII Maybank

Reporter : Ramdania
Kamis, 26 Maret 2015 13:18
Lagi, Garuda Indonesia Dapat Utang Syariah dari BII Maybank
Demi menerbitkan sukuk global, Garuda meminjam dana sebesar US$ 100 juta dari bank syariah Malaysia.

Dream - PT Garuda Indonesia mendapatkan pinjaman syariah sebesar US$ 100 juta dari BII Maybank. Kerjasama pembiayaan tersebut dilaksanakan dengan jangka waktu pendanaan selama 1 tahun.

Berdasarkan keterangan pers Garuda, Kamis, 26 Maret 2015, pinjaman tersebut dalam bentuk pembiayaan talangan (Bridging Loan Facility) berkaitan dengan rencana pendanaan dan pengembangan perusahaan ke depan melalui penerbitan Obligasi Sukuk International (Global Sukuk Bond) sebesar USD 500 juta.

" Kerjasama fasilitas pembiayaan tersebut merupakan bentuk kepercayaan mitra perusahaan terhadap Garuda Indonesia sejalan dengan membaiknya kinerja Perseroan sepanjang awal tahun 2015," ujar Direktur Utama Garuda Indonesia M. Arif Wibowo.

" Peningkatan tersebut tidak terlepas dari keberhasilan Garuda melaksanakan program “ Quantum Leap” yang menjadikan Garuda sebagai global player dengan predikat Maskapai Bintang Lima (5-Star Airline), menempati peringkat ketujuh airline dunia, serta menjadi anggota aliansi global SkyTeam," tambahnya.

Kerjasama antara Garuda Indonesia dengan BII-Maybank telah terjalin cukup baik dalam berbagai bidang, antara lain fasilitas sindikasi, fasilitas pinjaman bilateral, dan transaksi pertukaran mata uang asing.

Sebelumnya, BII-Maybank juga memberikan fasilitas pembiayaan sebesar USD 100 juta pada tahun 2014 untuk program pengembangan bisnis dan operasional Garuda Indonesia.

Selain itu, pemegang saham utama BII-Maybank, Malayan Banking (Maybank) Berhad, akan turut berpartisipasi dalam rencana penerbitan Obligasi Sukuk Internasional sebesar USD 500 juta melalui perusahaan terafiliasinya di Malaysia, yaitu Maybank Investment Bank Berhad, yang nantinya akan bertindak sebagai “ Joint Lead Managers & Joint Bookrunners”. (Ism) 

Beri Komentar