Medco Rilis Sukuk Wakalah Rp600 Miliar

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Jumat, 6 Juli 2018 07:30
Medco Rilis Sukuk Wakalah Rp600 Miliar
Ketiga sukuk ini memiliki nisbah yang lumayan untuk investor.

Dream – PT Medco Power Indonesia menerbitkan sukuk wakalah I tahun 2018. Medco Power menerbitkan sukuk wakalah dalam tiga seri, yaitu Seri A, Seri B, dan Seri C senilai total Rp600 miliar.

Dikutip dari Merdeka.com, Jumat, 6 Juli 2018, sukuk wakalah Seri A ini senilai Rp153 miliar dengan nisbah Rp14,92 miliar per tahun atau ekuivalen 9,75 persen dengan jangka waktu 3 tahun.

Sukuk wakalah seri B senilai Rp404 miliar dengan nisbah Rp41,41 miliar per tahun dengan ekuivalen 10,25 persen dan tenornya 5 tahun. Sukuk wakalah Seri C ini senilai Rp43 miliar dengan nisbah Rp4,62 miliar per tahun atau ekuivalen 10,75 persen dengan tenor 7 tahun.

Direktur Utama Medco Power, Eka Satria, mengatakan perusahaan ini penawaran sukuk wakalah mengalami kelebihan permintaan. Sukuk wakalah, kata Eka, ini merupakan skema obligasi syariah pertama yang pertama kali diterbitkan oleh entitas non pemerintah.

Tak hanya sukuk, Medco Power juga menerbitkan obligasi. Total obligasi dan sukuk wakalah I 2018 yang diterbitkan senilai Rp1,2 triliun.

Obligasi yang ditawarkan Medco pun mengalami kelebihan permintaan. Adapun obligasi Medco memiliki peringkat idA dan sukuk wakalah idA dari PT Pefindo.

“ Sebagai perusahaan yang baru pertama kali menerbitkan obligasi, permintaan tinggi atas obligasi dan sukuk wakalah ini mencerminkan kepercayaan masyarakat kepada perusahaan,” kata Eka di Jakarta.

Dia berkata penerbitan obligasi dan sukuk wakalah ini merupakan bagian dari upaya perusahaan dalam mengoptimalisasi manajemen kas, pembayaran kembali atas utang anak perusahaan, serta belanja modal dan pendanaan untuk pengembangan proyek, seperti PLTGU Riau 275 MW dan proyek PLTP Ijen 110 MW.

Eka mengatakan instrumen keuangan syariah ini akan memperkuat fokus manajemen Medco untuk meningkatkan kinerja perusahaan anak usaha Medco Energi Internasional Tbk di bidang kelistrikan.

“ Langkah ini menjadi dorongan yang kuat dan berkarya bagi bangsa sekaligus mendukung pemerintah dalam menyediakan listrik,” kata dia. (ism)  

Beri Komentar