Foto: TikTok @nafisah.alung
Dream - Peran guru sangat penting untuk mencerdaskan generasi bangsa. Dari mereka lah anak-anak di dunia ini mengenal beragam pengetahuan.
Namun, sampai saat ini masih kita dengar kisah-kisah guru yang hidup dengan kondisi seadanya, terutama mereka yang masih berstatus honorer.
Terlihat dalam amplop putih yang dibuka, ada tiga lembar uang pecahan Rp100 ribu yang dia diterima. Artinya, gaji selama satu bulan Nur Ain adalah Rp300 ribu.
Meskipun nominalnya kecil dan tak sampai Rp1 juta, Nur Ain merasa cukup dengan apa yang didapat
" MasyaAllah 8 tahun jadi honorer. Walaupun sedikit bagi kalian ini cukup kok bagi aku. Alhamdulillah, pejuang honorer tetap semangat yah," tulisnya sambil menyemangati pejuang guru honorer yang lain.
Guru honorer memang tidak diberi fasilitas dan tunjangan hari tua. Namun kebahagiaan memang tidak diukur dari gaji yang diterima.
Wanita sarjana S.Pd. itu tetap memandang positif gaji yang diterima adalah berkah dari lelahnya bekerja.
" MasyaAllah Alhamdulillah. Sesenang itu ya Allah semoga lelahku menjadi berkah bagimu Aamiin," ungkapnya.
Video ini juga diramaikan komentar dari netizen yang merasakan hal yang sama sebagai guru honorer maupun untuk menyemangati wanita berhijab itu.
“ 10 tahun jadi honorer terakhir gaji 300 Rbu Alhamdulillah skrg sdh PNS🥰,” tulis akun @Mega Sari.
“ ttp semangat..sy honor 20 th terakhir 2021 januari msh dpt honor 275rb.alhmdllh februari 2021 trima SK pppk dg gaji 2,9 msh di tambah tunjangan jd 3,9,” tulis akun @eva rizki yanti.
“ Alhamdulillah sesama honorer selalu ngerasain bahagia walaupun hak sebanyak gaji temen lainnya. 😇,” tulis akun @Novitarais.
“ sy jg perna jadi honorer,,gaji terakhir sy terima 750rb,, Alhamdulillah,, sekarang milih jadi ibu RT aja😁,” tulis akun @mama Leka.
@nafisah.alung Masya allah🥹 8 tahun Jadi Honorer😊 walaupun sedikit bagi kalian ini cukup kok bagi aku😊😊 Alhamdulillah, Pejuang honorer tetap semangat yah😁🦋 #pejuanghonorer #gurusdhits #gurumuda #fypシ゚viral🖤tiktok #fyp #gurumudacantik ♬ suara asli - 99.9% - gafan.id
Dream - Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G) mendorong pemerintah terus meningkatkan kesejahteraan guru, apalagi untuk mereka yang masih berstatus honorer dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Koordinator Nasional P2G, Satriawan Salim, mengatakan, pemerintah perlu memenuhi amanat Pasal 14 (ayat 1) UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen yang menyebutkan bahwa guru berhak memperoleh penghasilan di atas kebutuhan hidup minimum dan jaminan kesejahteraan sosial.
Alasannya, sebab nasib para guru terutama yang masih honorer dan PPPK hingga kini masih terlunta-lunta.
" Kami hanya berharap penuhi kewajiban minimal negara kepada guru sesuai pasal 14 ayat 1 UU Guru dan Dosen," kata Satriawan Salim, dikutip dari Merdeka.com, Selasa 28 Februari 2023.
Dalam sisi tunjangan pun, menurut Satriawan, berbanding terbalik dengan tunjangan kinerja (tukin) yang diterima pegawai Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan.
Berdasarkan Perpres Nomor 37 Tahun 2015 tentang Tunjangan Kinerja Pegawai di Direktorat Jenderal Pajak tercatat level Pranata Komputer Pelaksana Pemula dengan peringkat jabatan tujuh ternyata paling rendah mendapat tunjangan sebesar Rp12,3 juta per bulan.
Jika dibandingkan dengan guru, saat ini guru Teknologi Informasi dan Komunikasi atau komputer justru mata pelajarannya hilang dalam Kurikulum 2013. Soal guru honorer, saat ini masih banyak yang diberi upah Rp500.000 per bulan, pembayarannya bahkan dibayar rapel sesuai pencairan dana BOS yakni triwulan sekali.
Hingga tahun ini masih ada sebanyak 1,6 juta guru yang belum mendapatkan tunjangan sertifikasi. P2G pun meminta pemerintah untuk menyejahterakan profesi guru. Profesi ini pada dasarnya mengemban yang mulia untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan menentukan kualitas generasi ke depan.
Sementara itu, menilik Pasal 2 ayat (1) Perpres 37/2015, pegawai yang mempunyai jabatan di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) juga diberikan tunjangan kinerja (tukin) setiap bulan yang disesuaikan dengan peringkat jabatan. Berikut ini daftar tunjangan kinerja pegawai di lingkungan DJP berdasarkan jabatannya:
Pejabat Struktural (Eselon I) Rp117.375.000,00
Pejabat Struktural (Eselon I) Rp99.720.000,00
Pejabat Struktural (Eselon I) Rp95.602.000,00
Pejabat Struktural (Eselon I) Rp84.604.000,00
Pejabat Struktural (Eselon II) Rp81.940.000,00
Pejabat Struktural (Eselon II) Rp72.522.000,00
Pejabat Struktural (Eselon II) Rp64.192.000,00
Pejabat Struktural (Eselon II) Rp56.780.000,00
Pranata Komputer Utama Rp42.585.000,00
Pejabat Struktural (Eselon III) Rp46.478.000,00
Pejabat Struktural (Eselon III) Rp42.058.000,00
Pemeriksa Pajak Madya Rp34.172.125,00
Penilai PBB Madya Rp28.914.875,00
Pejabat Struktural (Eselon III) Rp37.219.800,00
Pranata Komputer Madya Rp27.914.850,00
Pejabat Struktural (Eselon IV) 28.757.200,00
Pemeriksa Pajak Muda Rp25.162.550,00
Penilai PBB Muda Rp21.567.900,00
Pejabat Struktural (Eselon IV) Rp25.411.600,00
Pemeriksa Pajak Penyelia Rp22.235.150,00
Penilai PBB Penyelia Rp19.058.700,00
Pejabat Struktural (Eselon IV) Rp22.935.762,50
Pranata Komputer Muda Rp21.586.600,00
Pemeriksa Pajak Pertama Rp17.268.600,00
Pranata Komputer Penyelia Rp16.189.312,50
Pranata Komputer Pertama Rp16.189.312,50
Penilai PBB Pertama Rp15.110.025,00
Pemeriksa Pajak Pelaksana Lanjutan Rp15.417.937,50
Penilai PBB Pelaksana Lanjutan Rp14.390.075,00
Penelaah Keberatan Tk.I Rp15.417.937,50
Pelaksana Lainnya Rp11.306.487,50
Penelaah Keberatan Tk.II Rp14.684.812,50
Account Representative Tk.I Rp14.684.812,50
Pelaksana Lainnya Rp10.768.862,50
Pranata Komputer Pelaksana Lanjutan Rp13.986.750,00
Penelaah Keberatan Tk.III Rp13.986.750,00
Account Representative Tk.II Rp13.986.750,00
Pelaksana Lainnya Rp10.256.950,00
Pemeriksa Pajak Pelaksana Rp13.320.562,50
Penilai PBB Pelaksana Rp12.432.525,00
Penelaah Keberatan Tk.IV Rp13.320.562,50
Account Representative Tk.III Rp13.320.562,50
Pelaksana Lainnya Rp9.768.412,50
Pranata Komputer Pelaksana Rp12.686.250,00
Penelaah Keberatan Tk.V Rp12.686.250,00
Account Representative Tk.IV Rp12.686.250,00
Pelaksana Lainnya Rp8.457.500,00
Pranata Komputer Pelaksana Pemula Rp12.316.500,00
Account Representative Tk.V Rp12.316.500,00
Pelaksana Lainnya Rp8.211.000,00
Pelaksana Peringkat Jabatan 6 Rp7.673.375,00
Pelaksana Peringkat Jabatan 5 Rp7.171.875,00
Pelaksana Peringkat Jabatan 4 Rp5.361.800,00.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR