Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil. (Foto: Merdeka.com)
Dream – Belakangan ini, larangan angkutan online beroperasi di Bandung menjadi sorotan publik. Isu ini menghangat setelah Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, mengunggah kebijakan Dishub Jawa Barat yang meminta angkutan online tidak beroperasi sementara sampai aturan pemerintah pusat terbit.
Ridwan Kamil menegaskan angkutan online boleh beroperasi di Bandung.
“ BEWARA: Angkutan online di Kota Bandung TIDAK dilarang dan silakan beroperasi,” tulis pria yang kerap disapa Kang Emil, dikutip Dream dari akun resmi Instragamnya, Selasa 17 Oktober 2017.
Dia mengatakan pihaknya telah berkonsultasi ke Dirjen Perhubungan Darat tentang kabar larangan angkutan online. Hasilnya, tak ada larangan transportasi online beroperasi.
“ Yang ada adalah angkutan online harus menyesuaikan aspek administrasi dan legalnya dengan peraturan baru yang berlaku tanggal 1 November 2017,” tulis dia.
Kang Emil mengatakan angkutan online tak perlu menghentikan layanannya ketika memperbarui legalitasnya. “ Masyarakat silakan memilih sendiri, bertransportasi konvensional atau online sesuai kenyamanan. Hatur Nuhun,” tulis dia.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia