Ilustrasi
Dream - Investor logam mulia sebaiknya mulai mempertimbangkan untuk menjual emasnya. Analis memperkirakan harga emas akan menurun tajam dalam enam bulan ke depan.
Pakar komoditas, Renji Betari memproyeksikan harga emas akan menyusut karena pelemahan nilai tukar sejumlah negara bisa mendorong beberapa bank sentral yang selama ini mengkoleksi emas sebagai cadangan devisa justru berbalik menjual emas yang dimilikinya.
Analis Bursa Berjangka ini seperti dikutip laman Bareksa.com, Kamis, 24 Desember 2015, memperkirakan harga emas akan melorot menjadi $850 per ounce dalam enam bulan ke depan.
Dari awal tahun hingga kemarin (year to date), harga emas dunia berdasarkan data LOCO, amblas 10 persen. Meskipun harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) masih mencatat kenaikan 1,3 persen akibat depresiasi rupiah terhadap dolar Amerika.
Lalu bagaimana investasi emas untuk jangka panjang, lihat penjelasannya di sini
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia

10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu

KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang

4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal

Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah


Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6

Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!

Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu


Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud

AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media
