Selama Pandemi Covid-19, Transaksi Digital Jenius Pay Melesat

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Kamis, 3 Desember 2020 17:13

Ilustrasi Digital Banking. (Foto: Shutterstock)

Kebijakan bekerja dari rumah pun juga ikut mengerek penggunaan transaksi pembayaran dengan Jenius.

Dream – Pandemi Covid-19 mengubah metode transaksi keuangan menjadi nontunai. Penggunaan metode nontunai pun marak dilakukan untuk menekan penyebaran virus Corona. Salah satunya Jenius Pay.

Digital Banking Business Product Head Bank BTPN, Waasi B. Sumintardja, mengatakan, sepanjang Maret-Oktober 2020, nominal transaksi melalui metode ini naik 401 persen dan volume transaksinya naik 212 persen.

“ Naik lebih dari dua kali lipat,” kata Waasi “ Virtual Press Conference Kolaborasi Jenius bersama JD.ID, Kopi Kenangan, dan Kitabisa.com”, Kamis 3 Desember 2020.

Transaksi Jenius Pay melesat selama pandemi Covid-19

Sementara itu, jumlah transaksi Jenius Pay meningkat 6 kali lipat dan penggunanya bertambah 3 kali lipat dibandingkan sebelum ada pandemi Covid-19.

Waasi mengatakan peningkatan transaksi nontunai, selain pandemi Covid-19, juga disebabkan oleh kebijakan bekerja dari rumah (work from home). Temuan ini berasal dari studi yang dilakukan digital banking BTPN: Digital Savvy Selama Masa Adaptasi Kebiasaan Baru yang dilakukan pada Mei 2020.

Meningkatnya jumlah transaksi digital ini juga ditemukan dalam Jenius Study: Perilaku kepada 267 responden berusia 16 tahun-40 tahun.

“ Hasil studi tersebut menunjukkan bahwa digital/mobile banking adalah banking channel yang paling sering digunakan selama masa adaptasi kebiasaan baru, yaitu 79 persen,” kata dia.

1 dari 2 halaman

Gandeng Merchant

Waasi mengatakan Jenius Pay ini merupakan metode transaksi online dengan Cashtag—pengganti nomor rekening untuk pengguna—di berbagai merchant rekanan. Sejak diluncurkan pada 2017, Jenius Pay tersedia di lebih dari 29 merchant untuk membantu masyarakat bertransaksi online.

Pihaknya selalu terbuka untuk berkolaborasi dengan rekanan dan merchant. Kerja sama ini bisa melengkapi layanan untuk transaksi digital.

“ Semoga Jenius Pay bisa menjadi solusi bagi pengguna Jenius untuk bertansaksi online dengan cara yang mudah, cerdas, dan aman,” kata dia.

2 dari 2 halaman

Permudah Masyarakat Bertransaksi Digital

Contoh-contoh merchant rekanan Jenius Pay adalah Kitabisa, Kopi Kenangan, dan JD.ID. VP of Finance and Compliance Kitabisa.com, Rahelyna Mairing, mengatakan kerja sama ini bisa mempermudah masyarakat untuk memberikan donasi di startup crowdfunding itu.

VP of Product & Growth Kopi Kenangan, Marsela Limesa, mengatakan metode pembayaran ini bisa menambah jenis platform digital bagi konsumen untuk pembayaran. Kolaborasi ini pun disambut baik, terlebih sekarang mayoritas transaksi pembelian di Kopi Kenangan sudah nontunai.

“ Bahkan, 70 persen transaksi di Kopi Kenagnan adalah transaksi digital atau cashless,” kata Marsela.

Head of Partnership and Alliance & Head of Digital Category JD.ID, Abraham Luhska Harahap, menambahkan, kolaborasi dengan Jenius bisa memfasilitasi pelanggan untuk bertransaksi dengan mudah, aman, dan nyaman.

“ Dengan segala benefit dan fasilitas yang ditawarkan, kami berharap kerjasama ini dapat mendatangkan joy bagi seluruh pelanggan, pada sebelum, sesaat, dan setelah mereka berbelanja di JD.ID,” kata Abraham.