Sempat Menguat, Indeks Syariah Melaju Lemah di Awal Sesi

Reporter : Syahid Latif
Selasa, 15 Maret 2016 09:30
Sempat Menguat, Indeks Syariah Melaju Lemah di Awal Sesi
Indeks ISSI dan JII sempat bergerak menguat di sesi pembukaan setelah sebelum mencetak koreksi tipis di ses prapembukaan.

Dream - Bursa saham syariah melaju di dua zona perdagangan di awal perdagangan. Kondisi regional yang bergerak melemah memicu investor menahan aksi beli.

Pada prapembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa, 15 Maret 2016, Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) turun tipis 0,067 poin (0,04%) ke level 156,730.

Indeks Jakarta Islamic Index (JII) juga bergerak melemah 0,517 poin (0,08%) ke level 664,956.

Di sesi pembukaan, sempat muncul aksi beli pelaku pasar. Alhasil, indeks ISSI bergerak menguat 0,049 poin (0,03%) ke level 156,846. Indeks JII juga terangkat 0,230 poin (0,03%) ke level 665,703.

Namun penguatan itu tak berlangsung lama. Aksi jual memaksa kedua indeks acuan saham syariah ini kembali ke teritori negatif.

Pembukaan perdagangan saham syariah dibuka dengan transaksi senilai Rp 13,95 milar dengan 60,35 juta saham berpindahtangan

Sebanyak 10 emiten bluechips syariah memulai perdagangan dengan melaju di zona hijau. Sementara 7 emiten lainnya mulai terserang koreksi harga.

Berbeda dengan indeks syariah yang masih lemah, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak menguat 3,344 poin (0,07%) ke level 4.880,875 di sesi prapembukaan.

Posisi pemodal asing pagi ini mencetak nett sell tipis Rp 1,47 miliar

Sementara itu, dari kawasan regional, indeks utama Asia bergerak variatif saat pembukaan perdagangan BEI. Indeks Nikkei dan Strait Times Singapura bergerak melemah. Sementara Hang Seng dan Shanghai Composite stagnan.

Namun kenaikan itu juga tak berlangsung lama. Seluruh indeks utama Asia bergerak melemah merespon kondisi terkini pasar.

Beri Komentar