(Foto: Ilustrasi Puncak/Tanjungpuratimes)
Dream – Sudah tak aneh lagi, setiap akhir pekan atau libur panjang kita disuguhi berita tentang kemacetan di jalur menuju puncak.
Mencari udara segar, biasanya itu yang menjadi alasan orang berkunjung ke pegunungan.
Dengan banyaknya pepohonan, gunung memiliki oksigen yang melimpah, yang dapat memberi sensasi segar. Terutama bagi masyarakat perkotaan yang sehari-harinya terpapar polusi udara.
Tak salah memang. Udara pegunungan diketahui mengandung ion negatif yang memiliki banyak manfaat positif.
Foto: Ilustrasi pucak/Aktual.com
Seperti menangkal polutan serta virus dan bakteri, meningkatkan kandungan oksigen dalam darah, sekaligus meningkatkan kekebalan tubuh.
Saat Sahabat Dream cukup menghirup udara segar dalam-dalam, tubuh akan terdorong untuk menghasilkan hormon endorphin, yang membuat kamu merasa bahagia dan lebih tenang.
Tapi bagaimana kalau Sahabat Dream tak tahan dengan perjalanannya? Atau belum memiliki kesempatan untuk pergi ke Puncak dan menikmati kesegaran udara pegunungan sekaligus segudang manfaatnya?
Kabar gembira, kini telah hadir alat bantu kesehatan yang dapat memberikan efek serupa tanpa kamu harus pergi jauh-jauh ke Puncak.
Diproduksi oleh Hyundai Medical Korea, kalung dan gelang ini terbukti memiliki manfaat ion negatif yang serupa dengan udara pegunungan. Selain itu juga dapat mendetoksifikasi racun dari dalam tubuh, serta masih ada tiga manfaat lainnya. Apa saja itu? Yuk lihat di sini.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media