(Foto: Ilustrasi/Shutterstock)
Dream – Jika kamu ditanya apa yang dilakukan untuk membersihkan rongga gigi dan mulut? Jawabannya tentu menggosok gigi dengan menggunakan sikat dan pasta gigi. Tapi apa yang digunakan masyarakat di zaman dulu, khususnya saat Nabi Muhammad SAW masih hidup?
Rasululllah ternyata merupakan pribadi yang selalu menjaga kebersihan. Untuk menjaga kesehatan gigi, Rasul selalu rutin bersiwak.
Mungkin tak banyak dari kita yang mengetahui apakah bersiwak itu. Bersiwak adalah membersihkan gigi dengan menggunakan sejenis ranting kayu. Cara penggunaannya kurang lebih sama dengan sikat gigi yang kita kenal sekarang.
Jika dirunut sejarahnya, siwak sudah digunakan sejak berabad-abad lampau. Tak hanya bangsa Arab kuno, bersiwak juga dilakukan oleh masyarakat pada zaman Babilonia, Yunani, dan Romawi.
Di berbagai negara yang menggunakannya, siwak memiliki sebutan yang berbeda-beda. Ada yang menyebutnya Miswak atau Datan.
Selain memiliki banyak nama, bahan utama siwak juga lebih dari satu. Di Timur Tengah, siwak dibuat dari akar pohon arak (Salvadora persica). Di Afrika Barat, siwak berasal dari pohon limun (citrus aurantifolia) dan pohon jeruk (citrus sinesis).
Sedangkan di India, masyarakatnya menggunakan kayu pohon neem (Azadirachta indica) untuk membuat siwak.
Bersiwak adalah salah satu amalan yang sangat disukai oleh Rasulullah SAW. Ada hadis yang berbunyi, " Siwak membersihkan gigi dan ini menyenangkan Allah. Setiap kali Jibril mengunjungiku, dia menyuruhku menggunakan siwak, hingga aku pun khawatir bahwa menggunakan siwak diwajibkan. Seandainya tidak khawatir akan membebani (merepotkan) umatku, aku akan mewajibkannya." (HR Bukhari dan Muslim).
Selain disukai Nabi, siwak juga telah terbukti memiliki khasiat yang melimpah. Ada banyak kandungan alami di dalam siwak yang diyakini mampu menjaga kesehatan gigi dan mulut. Di antaranya yakni Alkaloid yang berfungsi sebagai antibakteri.
Lalu, ada silika yang berfungsi sebagai abrasi alami dan menghilangkan noda, serta Kalsium, klorida, dan fluorida, yang membantu remineralisasi.
Sayangnya penggunaan siwak kini semakin menurun karena dianggap tidak praktis dan higienis. Ditambah lagi di Indonesia untuk mendapatkannya belum semudah membeli pasta gigi. Biasanya siwak dibawa sebagai buah tangan oleh mereka yang pulang dari menjalankan ibadah haji atau umroh.
Alhamdulillah, sekarang sudah ada solusi untuk kita agar dapat menjalankan kebiasaan baik. Kini telah hadir pasta gigi Sasha Halal Toothpaste. Pasta gigi halal dengan serpihan asli siwak yang diperkaya dengan ekstrak daun sirih.
Pasta gigi Sasha telah mendapatkan sertifikasi halal karena terbukti dibuat dari bahan-bahan alami pilihan dan juga bebas alkohol.
Sasha Halal Toothpaste juga mengandung flouride yang membantu mencegah gigi berlubang dan menjaga kesehatan kekuatan gigi.
Tersedia juga pasta gigi Sasha whitening dengan kandungan lemon dan garam, yang akan membuat gigi lebih putih, sehat, kuat, serta nafas segar dan tahan lama.
#WaktunyaHijrah barengSasha. Berhijrah sejak dini dapat dimulai dengan membiasakan diri dan keluarga untuk bersiwak. Mari tegakkan hijrah menjadi kebiasaan yang menghidupkan.
Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang Sasha Halal Toothpaste, Sahabat Dream bisa mengunjungi instagram Sasha (@SashaIndonesia) dan Facebook Sasha Pancaran Aura Islami.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR