Dream - Mengawali aktivitas sebelum pukul sepuluh pagi sepertinya hampir dilakukan semua pekerja dan menjadikannya sebagai rutinitas. Namun kebiasaan ini ternyata dapat berdampak kurang baik pada kesehatan. Dikutip Daily Mail, Kamis 10 September 2015, penelitian terbaru ahli tidur asal Oxford University yakni Dr Paul Kelley menemukan rutinitas tersebut merupakan penyiksaan terhadap tubuh.
Menurut riset, bekerja terlalu pagi dapat membuat tubuh lelah dan stres sehingga mengganggu kualitas tidur. Dan ini akan membahayakan tubuh terlebih untuk yang berusia di bawah 55 tahun.
" Tubuh seharusnya selaras dengan matahari dan tanpa sadar berkaitan langsung ke hypothalamus (bagian otak), bukan penglihatan. Kurang tidur adalah sebuah penyiksaan. Hati dan tubuh memiliki pola yang berbeda dan berganti dua atau tiga jam. Bekerja di bawah jam 10 pagi bisa membuat semua orang tersiksa dan mereka tidak seharusnya seperti itu," ungkap Paul.
Paul pun menyarankan agar perusahaan-perusahaan mulai mengubah kebijakan demi menyesuaikan jam tubuh alami manusia yakni setelah pukul 10 pagi.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib