Doa Ketika Masuk Arafah, Penting Dibaca Jemaah Haji yang Hendak Melaksanakan Wukuf

Apa Itu Wukuf?

Sebelum membahas tentang doa ketika masuk Arafah, alangkah baiknya sebagai Muslim juga memahami apa itu definisi wukuf di Arafah. Wukuf artinya berhenti, diam tanpa bergerak. Wukuf adalah kegiatan berkumpulnya para jemaah haji di Padang Arafah pada 9 Dzulhijjah. Wukuf merupakan puncaknya ibadah haji dan wukuf.

Wukuf juga disebut sebagai simulasi dari berkumpulnya umat manusia saat dibangkitkan setelah mati nanti di Padang Mahsyar. Pada saat wukuf, umat Islam dari berbagai negara berkumpul di tempat yang gersang, berdiam diri dan bersama-sama larut dalam dzikir dan doa.

Doa Ketika Masuk Arafah

Doa ketika masuk Arafah penting dipanjatkan bagi jemaah haji sebagai ucapan syukur dan permohonan kepada Allah SWT.

Imam Nawawi dalam Al-Idhah fi Manasikil Haji pada Hasyiyah Ibni Hajar alal Idhah menyebutkan sebuah doa yang bisa dipanjatkan jemaah haji saat hendak wukuf di Padang Arafah. Begini bacaan doa ketika masuk Arafah menurut Imam Nawawi tersebut:

اللَّهُمَّ إلَيْك تَوَجَّهْتُ وَلِوَجْهِكَ الْكَرِيمِ أَرَدْتُ فَاجْعَلْ ذَنْبِي مَغْفُورًا وَحَجِّي مَبْرُوْرًا وَارْحَمْنِي، وَلَا تُخَيِّبْنِي إنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ

Allāhumma ilayka tawajjahtu, wa li wajhikal karīmi aradtu, faj‘al dzanbī maghfūran, wa hajjī mabrūran. Warhamnī, wa lā tukhayyibnī, innaka ‘alā kulli syay’in qadīr.

Artinya: “ Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku menghadap, hanya ke wajah-Mu aku menatap, jadikanlah dosaku terampuni dan hajiku termabrurkan. Berikanlah rahmat-Mu padaku. Jangan Engkau menyia-nyiakanku. Sungguh, Engkau maha kuasa atas segala sesuatu."

Doa Ketika Wukuf di Arafah

Selain membaca doa ketika masuk Arafah, selanjutnya saat melaksanakan ibadah wukuf umat Islam dianjurkan memperbanyak doa dan talbiyah. Berikut doa-doa yang dapat Sahabat Dream amalkan saat wukuf di Arafah:

  كَاَلَّذِي نَقُولُ وَخَيْرًا مِمَّا نَقُولُ { اللَّهُمَّ لَك صَلَاتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي ، وَإِلَيْك مَآبِي وَلَك تُرَاثِي اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِك مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَوَسْوَسَةِ الصَّدْرِ وَشَتَاتِ الْأَمْرِ اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِك مِنْ شَرِّ مَا تَجِيءُ بِهِ الرِّيحُ

Allahumma laka sholati, wa nusuki, wa mahyaya, wa mamati, wa ilayka ma’abi, wa laka turatsi. Allahumma inni a‘udzu bika min ‘adzabil qabri, wa waswasatis shadri, wa syattatil amri. Allahumma inni a‘udzu bika min syarri ma taji’u bihir rihu.

Artinya: “ Ya Allah, shalatku, ibadahku, hidupku, dan matiku hanya untuk-Mu. Hanya kepada-Mu tempat pulangku. Hanya milik-Mu peninggalanku. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, kebimbangan dalam hati, dan berantakannya konsentrasi (persoalan). Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan yang dibawa oleh angin.”

Selanjutnya ada lagi bacaan doa ketika wukuf di Arafah supaya terhindar dari maksiat. Begini bacaan doanya:

 اللَّهُمَّ انْقُلْنِي مِنْ ذُلِّ الْمَعْصِيَةِ إلَى عِزِّ الطَّاعَةِ وَاكْفِنِي بِحَلَالِك عَنْ حَرَامِك وَأَغْنِنِي بِفَضْلِك عَمَّنْ سِوَاكَ وَنَوِّرْ قَلْبِي وَقَبْرِي وَأَعِذْنِي مِنْ الشَّرِّ كُلِّهِ، وَاجْمَعْ لِي الْخَيْرَ إنِّي أَسْأَلُكَ الْهُدَى وَالتُّقَى وَالْعَفَافَ وَالْغِنَى

Allāhummanqulnī min dzullil ma‘shiyati ilā ‘izzit thā‘ah, wakfinī bi halālika ‘an harāmik, wa aghninī bi fadhlika ‘an man siwāk. Wa nawwir qalbī wa qabrī. Wa a‘idznī minas syarri kullih. Wajma‘ liyal khayr. Innī as’alukal hudā wat tuqā, wal ‘afāfa, wal ghinā.

Artinya: “ Ya Allah, pindahkan aku dari rendahnya kemaksiatan ke kemuliaan taat. Cukupilah aku dengan halal-Mu dari barang haram-Mu. Genapilah diriku dengan kemurahan-Mu dari zat selain diri-Mu. Terangilah hati dan kuburku. Lindungilah aku dari segala bentuk kejahatan. Kumpulkanlah segala kebaikan pada diriku. Aku memohon kepada-Mu petunjuk, takwa, kecukupan, dan kekayaan.”

Demikian itulah bacaan doa ketika masuk Arafah dan doa-doa yang dapat dibaca saat pelaksanaan ibadah wukuf. Wukuf merupakan inti ibadah haji, jadi sudah seharusnya umat Islam memaksimalkan wukuf dengan memperbanyak dzikir, doa dan ibadah sunnah lainnya.