Ilustrasi (Sumber: Www.mahan.aero)
Dream - Maskapai Air India memecat 130 pramugari lantaran mereka memiliki kelebihan berat badan. Berat ideal memang menjadi salah satu syarat utama seorang pramugari. Hal inilah yang kemudian membuat Air India merumahkan ratusan pramugarinya.
Dalam aturan maskapai Air India, awak kabin perempuan wajib memiliki Body Mass Index (BMI) atau ukuran proporsional tubuh antara 18 dan 22. Jika ukuran BMI mereka melebihi angka itu mereka dikategorikan kelebihan berat badan alias kegendutan.
Dilansir dari laman Yahoo Travel, Jumat 18 September 2015, bukan kali ini saja Air India membuat keputusan yang mengejutkan. Tahun lalu, maskapai ini juga telah memberikan ultimatum kepada 600 dari 3.500 karyawannya untuk memiliki tubuh langsing dalam waktu 6 bulan.
Jika tidak bisa mencapai berat badan yang diinginkan, mereka akan dipindahtugaskan sebagai staf darat atau posisi lainnya di perusahaan.
" Saat ini, sekitar 130 dari mereka gagal mendapat penilaian ulang. Jadi, kami mengumumkan mereka secara permanen tidak layak untuk pekerjaan mereka sebagai pramugari," ujar juru bicara Air India.
Menurutnya, pramugari dengan tubuh ramping dapat merespon lebih cepat dan lebih efisien saat bereaksi terhadap keadaan darurat yang mungkin terjadi dalam penerbangan.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR