Ada berbagai jenis meditasi yang bekerja di dalam tubuh dengan mencari kondisi kesadaran manusia yang lebih tinggi. Menurut Dr. Schwartz, kesadaran yang lebih tinggi dapat memberikan manfaat lebih luas bagi individu dalam kondisi depresi.
Bukti telah menunjukkan bahwa meditasi berhasil membantu individu dengan gangguan depresi klinis hingga depresi berat. Dr. Schwartz juga menyebutkan bahwa ada keyakinan yang kuat dalam bidang ilmu saraf dan psikologi bahwa meditasi mampu mengubah fisiologi otak seseorang.
Meditasi Kesadaran dianggap sebagai akar atau basis dari berbagai jenis meditasi lainnya dan didukung oleh bukti ilmiah yang paling kuat. Banyak jenis meditasi lainnya berasal dari konsep kesadaran ini. Meditasi Kesadaran ini melibatkan kesadaran terhadap momen ke momen. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa meditasi kesadaran efektif dalam mengurangi tingkat depresi, kecemasan, dan stres.
Studi menunjukkan bahwa individu yang mengamalkan meditasi cinta kasih cenderung mengalami depresi dan emosi negatif yang lebih sedikit, serta memiliki pandangan yang lebih positif dan sikap belas kasih yang lebih besar.
Terapi ini menggabungkan meditasi dengan cognitive behavioral therapy (CBT). Cognitive behavioral therapy adalah salah satu bentuk terapi yang paling umum digunakan untuk mengatasi depresi, dengan fokus pada perubahan pola pikir dan perilaku yang merugikan.
Jenis meditasi yang disatukan dengan cognitive behavioral therapy ini juga dirancang untuk mencegah kekambuhan pada individu yang menderita depresi berulang. Cognitive behavioral therapy juga terbukti efektif dalam mengatasi depresi yang aktif.
Kesadaran napas seseorang merupakan komponen paling fundamental dari berbagai jenis meditasi, terutama meditasi kesadaran. Meditasi ini serupa dengan meditasi kesadaran umumnya, namun menggunakan napas sebagai objek fokus utama untuk melatih pikiran.
Meditasi kesadaran napas ini biasanya dilakukan dengan memusatkan perhatian pada pernapasan, baik saat menghirup maupun menghembuskan napas, selama sekitar 15 menit setiap hari.
Meditasi Transendental merupakan salah satu jenis meditasi yang populer dengan banyak pengikut. Dalam meditasi ini, digunakan suara atau mantra pribadi sebagai fokusnya. Mantra pribadi tersebut umumnya terdiri dari satu hingga dua suku kata.
Berjalan kaki merupakan aktivitas yang menguntungkan bagi kesehatan fisik dan mental seseorang. Meditasi berjalan memiliki potensi untuk memberikan dampak positif yang lebih besar daripada sekadar berjalan kaki biasa.
Meditasi ini seringkali dimulai dengan berjalan secara aerobik dan diikuti dengan praktik meditasi Buddha sekitar tiga kali dalam seminggu. Melakukan meditasi sebelum atau sesudah berjalan kaki juga dapat membantu mengurangi tingkat kecemasan.
Meditasi pemindaian tubuh melibatkan konsentrasi pada berbagai bagian tubuh seseorang secara berturut-turut. Praktik pemindaian tubuh sering dikaitkan dengan pengamatan pikiran, perasaan, dan sensasi yang lebih positif, serta menghasilkan reaksi yang lebih tenang terhadap stres.
Yoga adalah jenis latihan fisik yang menggabungkan gerakan postur dengan teknik pernapasan, serta meditasi. Salah satu varian yoga, yaitu yoga Kundalini, yang mencakup nyanyian, telah terbukti dalam penelitian mampu membantu dalam pengobatan gangguan obsesif kompulsif.
Studi lain juga menunjukkan bahwa yoga yang dipadukan dengan cognitive behavioral therapy (CBT) dapat membantu mengurangi tingkat depresi, kecemasan, kepanikan, serta meningkatkan kualitas tidur dan kehidupan seseorang.
Banyak yang percaya bahwa fokus pada gambar atau visual yang menyenangkan dapat memicu perasaan ketenangan dalam diri seseorang. Dalam sebuah penelitian, metode tersebut bahkan digunakan untuk mengubah cara seseorang mengingat kenangan negatif.
Menurut Dr. Schwartz, nyanyian merupakan sarana untuk mencapai kondisi meditasi yang serupa atau setara guna mencapai fokus yang konsisten.
Advertisement
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal