Dream - Leher kaku atau tegang, jadi salah satu keluhan yang sangat menganggu dan sering terjadi para pekerja kantoran yang duduk seharian. Banyak yang menyimpulkan kalau kondisi tersebut adalah tanda kalau level kolesterol jahat dalam darah sedang tinggi.
Faktanya tak demikian, banyak faktor yang membuat seseorang mengalami leher kaku yang sangat menyiksa. Untuk level kolesterol dalam darah sebenarnya dibutuhkan pemeriksaan detail untuk tahu kondisinya.
Sebenarnya, ada perbedaan antara leher kaku dan nyeri leher, tapi keduanya bisa tumpang tindih. Kekakuan pada dasarnya adalah berkurangnya mobilitas atau rentang gerak. Hal ini juga bisa muncul sebagai perasaan adanya benda asing yang berat, tidak bergerak, dan membebani leher.
Sebaliknya, nyeri leher melibatkan kerusakan atau sensasi saraf dan seringkali terasa tajam dan pegal.
Hal ini dianggap sebagai rasa ketidaknyamanan yang jauh lebih parah daripada kekakuan. Berikut empat sebab leher kamu sering terasa kaku atau nyeri, yang mungkin tak kamu sadari.
Gaya hidup modern membuat kita banyak menggunakan gawai dan sulit untuk menjaga postur tubuh yang baik saat melihat ponsel atau layar. Ini adalah salah satu penyebab umum leher kaku.
Selain itu, menahan kepala pada posisi yang sama dalam jangka waktu lama juga dapat menyebabkan leher kaku, karena dengan sedikit gerakan, sirkulasi ke area tersebut berkurang.
" Ada banyak kasus leher kaku yang disebabkan oleh posisi kepala ke depan yang kronis akibat texting. Bahkan jika kamu bukan orang yang suka mengirim pesan teks, berbicara di telepon juga memiliki efek samping. Memegang ponsel di antara telinga dan bahu dapat menyebabkan ketegangan pada leher," kata Karen Erickson, anggota American Chiropractic Association.
Jika tulang belakang tidak ditopang dan disejajarkan dengan baik saat tidur, otot bisa menegang dan persendian bisa meradang serta kaku.
Hal ini terutama terjadi pada orang yang tidur tengkurap, karena posisinya mengharuskan untuk memutar leher.
" Bantal yang baik dan menyangga keselarasan tulang belakang—kepala dan bahu membentuk sudut 90 derajat dan telinga sejajar dengan bahu, adalah kunci untuk tidur malam yang nyenyak," ujar Karen.
Stres juga merupakan penyebab umum leher kaku. Hal itu karena saat kita stres, cenderung menyimpan banyak ketegangan di leher dan bahu.
Ketegangan otot ini menyebabkan leher sangat kaku, bahkan sampai migrain dan mual. Bila mengalami stres, cobalah meditasi, tarik napas panjang dan buang perlahan untuk mengurangi level ketegangan.
Leher kaku merupakan gejala umum radang sendi leher. Gejala lain yang mungkin menyertainya adalah kejang, lemas, dan mati rasa pada lengan, tangan, dan jari. Bila mengalami hal ini secara terus menerus, jangan tunda untuk periksa ke dokter ya, Sahabat Dream.
Untuk mengurangi kekakuan leher bisa melakukan peregangan leher yang lembut, kompres panas atau es. Bisa juga biasakan postur tubuh yang baik, dan memastikan pengaturan meja kerja yang ergonomis.
" Hal ini termasuk menjaga monitor komputer tetap setinggi mata, menggunakan keyboard terpisah jika kamu menggunakan laptop, dan duduk di kursi meja yang sejajar dengan permukaan mengetik untuk menghindari bahu membungkuk," kata Karen.
Di malam hari, perhatikan baik-baik posisi tidur. Utamakan bantal suportif yang menjaga tulang belakang tetap sejajar. Idealnya, harus tidur miring dengan leher dan bahu membentuk sudut 90 derajat. Tidur telentang juga baik, selama bantal cukup rata.
Bila nyeri dan kaku leher tak mereda selama lebih dari tiga hari disertai dengan mati rasa atau kesemutan di lengan atau tangan, segera konsultasi dengan dokter.
Laporan Aykaputri Amalia Rahmani/ Sumber: Prevention
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik