Karya Desain Arnold Putra (Foto: Instagram @byarnoldputra)
Dream - Arnold Putra, desainer asal Indonesia yang pernah membuat karya desain kontroversial kembali menjadi sorotan. Kali ini Arnod santer disebut sebagai sosok penerima paket organ tubuh manusia yang dikirim dari Brasil.
Temuan Polisi Federal Brasil terungkap setelah melakukan penggerebekan pada sebuah fasilitas laboratorium pengawetan organ manusia. Otoritas berwenang Brasil mengayakan paket tersebut telah dikemas dan dikirim ke Singapura.
Beberapa karya Arnold Putra dikabarkan menggunakan bagian tubuh manusia dalam koleksinya. Namanya menjadi viral pada tahun 2020 saat membuat tas tangan yang terbuat dari tulang manusia.
Arnold kala itu mengaku kepada Insider.com jika tulang belakang yang digunakannya adalah bagian tubuh dari seorang anak yang mengalami osteoporosis dan diperoleh secara legal.
Tulang dibeli dari sebuahperusahaan berlisensi yang menerima spesimen manusia yang disumbangkan untuk pengobatan dan kadang-kadang menjualnya sebagai surplus bisnis perusahaan.
Selama ini Arnold memang tak selalu menggunakan bahan dari organ manusia untuk karya desainnya. Dia juga menggunakan beberapa kulit dari hewan-hewan namun dari bagian tubuh yang tak lazim.
Berikut fakta-fakta seputar Arnold Putra seperti dikutip dari Fimela.
Sosok Arnold Putra menjadi terkenal ketika mengenakan setelan loreng yang disebut mirip dengan seragam sebuah Ormas Pemuda. Dalam foto yang tersebar, Arnold seperti sedang menunjukkan pakaiannya pada desainer AS Rick Owen dan istrinya Michele 'Lamyland' Lamy.
Outfit pilihan Arnold ditentang dan dikritik oleh akun Twitter @sandhatu yang menulis baju tersebut mirip seragam Ormas yang dituduhnya sebagai semimiliter sayap kanan-jauh.
Arnold yang bermukim di Amerika ini memang dikenal sebagai petualang yang gemar traveling lintas dunia. Hobinya itu bahkan sampai membawa Arnold menyelusup ke pedalaman yang tak jarang dijamah para travel pada umumnya.
Dikabarkan Arnold bahkan pernah masuk ke sebuah suku pedalaman dan berinteraksi dengan warganya. Akun Instagram @superiorgrab bahkan sempat membahas kisah Arnold yang rela menukar barang mewahnya dengan benda yang dianggap sakral dan berharga oleh suku tersebut seperti tulang belulang.
Akun yang sama di bulan Maret 2020 bahkan mengabarkan bahwa barang yang diberikan kepada pada orang pedalaman adalah palsu.
Arnold Putra dengan karya dan kreativitas ide-ide 'gila' nya membuat akun Instagramnya @byarnoldputra sering disambangi komentar netizen bahkan memicu polemik.
Sengaja tak menutup kolom komentarnya, publik bisa melihat beragam kemarahan sampai hujatan yang dituliskan para warganet seluruh dunia. Salah satunya terlihat ketika Arnold mengunggah karya jaket dengan salah satu materialnya terbuat dari tulang iga manusia asli.
Meski sudah dikenal sebagai desainer yang menggunakan organ manusia untuk karyanya sejak lama, publik semakin tercuri perhatiannya saat Polisi Federal Brasil melakukan penggerebekan sebuah laboratorium pengawetan organ tubuh.
Dalam penggerebekan itu, polisi menemukan satu tangan dan tiga paket placenta manusia yang dikemas dan dikirim ke Singapura. Saat berbicara kepada VICE World News lewat panggilan telepon terenkripsi, polisi Brasil mengatakan penerima paket tersebut diduga adalah Arnold Putra.
(Source: Fimela)
Advertisement
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya
Wanita Ini 400 Kali Operasi Plastik Selama 15 Tahun
Potret Keren Yuki Kato Taklukan Chicago Marathon 42,2 Kilometer
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan